GenPI.co - Kurs tengah Bank Indonesia (BI) pada hari ini, Jumat (29/11/2019) melemah dan telah melewati Rp 14.100/USD.
Pada hari ini kurs tengah BI melemah Rp 3 atau 0,02 persen menjadi Rp 14.102/USD.
Dikutip dari laman BI, kurs jual pada hari ini Rp 14.172/USD, kurs beli Rp 14.031/USD. Sehingga diperoleh kurs tengah Rp 14.102/USD.
Direktur PT Garuda Berjangka Ibrahim mengemukakan pasar uang di dalam negeri dipengaruhi sentimen dari luar negeri (eksternal) dan dalam negeri (internal.
BACA JUGA: Trump Teken RUU HAM dan Demokrasi, China Mulai Bereaksi
Sentimen eksternal
1.Pasar menunggu respons China setelah Presiden AS Donald Trump meneken RUU HAM dan Demokrasi, yang dinilai sebagai bentuk dukungan AS atas demonstran Hong Kong.
2.Bank Sentral AS (Federal Reserve) menunjukkan sikap optimisnya, di tengah tanda-tanda kekuatan pasar tenaga kerja dan kemungkinan perubahan dalam investasi bisnis.
“(Sikap ini) mendorong mundurnya taruhan penurunan suku bunga untuk tahun ini dan berikutnya,” kata Ibrahim.
3. Peluang Partai Konservatif setelah pemilihan Inggris bulan depan mencapai suara terbanyak.
BACA JUGA: Libur Thanksgiving, Reaksi Emas Cuma Tipis atas Tekenan Trump
Sentmen Internal
Pemerintah melalui Menteri Keuangan Sri Mulyani berencana akan menerapkan kebijakan tax amnesty jilid II.
“Informasi ini membuat pelaku pasar kembali percaya terhadap perekonomian dalam negeri, sehingga wajar kalau arus modal asing kembali masuk ke pasar valas dan obligasi,” ujar Ibrahim. (*)
Kurs tengah BI, 29 November 2019, menjadi Rp 14.102/USD (grafik: BI)
Silakan baca konten menarik lainnya dari GenPI.co di Google News