Usai Kau Baca Surat ini, Ku Telah Berlalu Bersama Derai Air Mata

14 Januari 2021 17:25

GenPI.co - Hai, Viki, kekasihku di masa lalu. Semoga ada waktu senggang di hidupmu untuk membaca secarik surat ini.

Ketika kamu memilih pergi tiga tahun lalu, aku tahu hidupku mungkin akan berubah drastis. Menjalani hari-hari setelah kepergianmu selalu berat buatku.

BACA JUGA: Janda Cantik Kamar Sebelah Bikin Megap-Megap, Aku Sampai Tak Kuat

Tiga tahun berlalu dan aku merasa belum bisa berdamai. Keputusanmu masih belum bisa aku terima dengan baik. Mengapa akhirnya itu yang kau pilih?

Aku sering membayangkan kalau kita bisa bertahan saat itu, tahun ini mungkin akan jadi yang paling kita syukuri.

Setelah lulus kuliah, aku akhirnya bisa mendapat pekerjaan di Jakarta. Tempatmu merantau beberapa tahun lalu.

Kita sudah satu kota, Vik. Seharusnya kita merayakan itu.

Ku bayangkan kamu akan antusias setiap akhir pekan. Kita tidak perlu lagi bergulat di telepon untuk melepas rindu.

Kita sudah satu kota dan mudah untuk bertemu. Rindu yang sering kamu ucap dari balik telepon bisa aku selesaikan dengan mudah.

“Pertemuan memang obat,” begitu kan, katamu.

Namun, sayangnya aku belum berani mengatakan itu. Aku belum berani memberi tahu kita sudah ada di satu kota yang sama. 

Mungkinkah perasaan kita juga masih sama? Ku rasa tidak.

Barangkali keberadaanku di kota ini juga tidak penting-penting amat lagi bagimu.

Lagi pula, media sosialmu kini kuperhatikan sudah mulai diisi wajah baru. Ada laki-laki dengan rambut pendek yang sering ada di sebelahmu saat foto.

Siapa itu, Vik? Kekasihmu yang baru, ya. Laki-laki itu tampaknya baik. Kamu pun seperti selalu bahagia saat membagi momen bersama dia.

BACA JUGA: Keajaiban Natal Malah Meluluhlantakkan Perasaanku

Dan jika benar itu kekasihmu, lewat surat ini aku hanya ingin mengatakan selamat dan semoga bisa selalu bahagia.

Mungkin dia adalah jawaban dari doa-doamu. Sekaligus jawaban bagiku untuk bisa berhenti berharap bisa memilikimu sekali lagi.(*)

Silakan baca konten menarik lainnya dari GenPI.co di Google News

Redaktur: Paskalis Yuri Alfred

BERITA TERPOPULER

BERITA TERKAIT

Copyright © 2025 by GenPI.co