Apakah Boleh Menyusui Saat Sedang Hamil? 

11 Agustus 2020 12:30

GenPI.co - Salah satu dilema yang sering muncul pada ibu menyusui yang juga sedang hamil karena keraguan untuk menyusui bayinya. Hal ini umumnya terjadi pada ibu yang sedang hamil, sementara anak yang lebih tua masih menyusui.

Dokter spesialis obsgyn profesional, dr Nisa Fathoni, SpOG, IBCLC, menjelaskan bahwa kondisi tersebut disebut sebagai tandem nursing, yakni momen saat ibu harus menyusui lebih dari satu anak dalam periode yang bersamaan.

BACA JUGA: Bunda, Ajari Anak Ucapkan Salam Sejak Dini

“Nah ini namanya tandom nursing atau tandom breastfeeding. Ketika bunda masih menyusui, tapi sudah hamil lagi”, kata dr Nisa dalam bincang virtual live Instagram @temanbumil, Jumat (7/8).

Dr Nisa pun menyarankan kepada ibu agar tetap menyusui anaknya yang lebih tua. Namun, perlu diperhatikan apakah ibu tersebut memiliki riwayat infertilitas (kelainan pada rongga Rahim) atau riwayat keguguran.

“Menyusui masih boleh ya. Asal tidak ada riwayat infertifilitas dan keguguran,” ujarnya.

Menurutnya, menunda ASI untuk bayi dapat memberi dampak secara fisik dan psikis. Apalagi, jika bayi tersebut masih dalam usia di bawah 2 tahun, atau usia yang masih membutuhkan ASI.

“Kalau kakaknya masih dalam masa wajib ASI, sebaiknya jangan di cut. Karena ini bisa mempengauhi kondisi psikis bayi juga kalau tiba-tiba ASI-nya di cut,” jelas dr Nisa.

BACA JUGA: Bikin Gemes Bayi Arka, Anak Bungsu Ridwan Kamil

Dr Nisa mengungkapkan bahwa tandem nursing sebenanrnya bisa memberikan manfaat bagi bayi yang sedang disusui dan janin yang dikandung. Jadi, keduanya bisa mendapatkan nustrisi yang maksimal dari ASI yang diberikan ibunya.

“Dan ini win-win solution juga buat adiknya. Karena nanti pas adiknya lahir, ASI-nya udah lancar,” tutur dr Nisa. (*)

Silakan baca konten menarik lainnya dari GenPI.co di Google News

Redaktur: Cahaya Reporter: Yasserina Rawie

BERITA TERPOPULER

BERITA TERKAIT

Copyright © 2025 by GenPI.co