GenPI.co - Menjaga kebersihan asupan makanan wajib dilakukan untuk mencegah kuman dan bakteri masuk ke tubuh.
Apalagi untuk membeli jajanan pinggir jalan tentu harus lebih ekstra hati-hati saat musim pandemi corona. Walaupun tidak semua makanan 'street food' tak layak makan.
Seiring dengan kehawatiran masyarakat terhadap makanan yang dijual di warung tenda pinggir jalan atau asongan, tak sedikit yang tetap membeli dengan alasan rasa dan percaya. Para milenial pun menanggapi hal ini dengan beragam.
"Sebelum adanya wabah ini pun saya sudah terbiasa jajan kayak di angkringan begini. Tapi, untuk sekarang memang hanya bisa jajan di tempat langganan. Kalo tempat lain masih ragu," ujar Bella Devina, karyawan swasta di Jakarta kepada GenPI.co, Rabu (17/6).
BACA JUGA: Hindari Makanan Berikut Kalau tak ingin Cepat Tua
Lain halnya dengan Dhimas Yusuf, seorang driver ojek online yang tak merasa adanya ketakutan untuk membeli makanan tenda.
Alasannya selain harganya terjangkau, ia mengatakan bisa membantu pemasukan para pedagang kecil.
"Sekarang kan keadaanya serba susah ya, orang jualan juga belum tentu laku. Kalo saya sih tetap beli, itung-itung juga bantu mereka walaupun gak banyak," tutur Dhimas.
BACA JUGA: Awas! Bahayanya Mencampur Susu Dengan Makanan Ini..
Memperhatikan higenitas makanan memang menjadi nomor satu saat musi pandemi ini. Masyarakat dituntut untuk lebih jeli dalam memilih asupan makanan agar terhindar dari virus.
Diungkapkan Nuri Andarwulan, Direktur Southeast Asian Food and Agricultural Science and Technology Center (SEAFAST) imbas dari pandemi, kini masyarakat wajib memperhatikan kebersihan dan kadar gizi makanan. Hal ini bisa meningkatkan imunitas tubuh.
"Di antaranya mulai mengonsumsi menu makanan sehat (90 persen), menguji resep-resep makanan baru (61 persen), dan mengonsumsi snack harian lebih tinggi dari biasanya (41 persen)," ujar Nuri dalam Webinar 'Aman Sebelum Makan', Rabu (17/6).(*)
Silakan baca konten menarik lainnya dari GenPI.co di Google News