GenPI.co - Gubernur Jawa Timur Khofifah Indar Parawansa meminta dana Bantuan Langsung Tunai (BLT) yang diterima oleh masyarakat jangan dibelikan untuk baju lebaran.
"Jangan belikan baju Lebaran ya buk, belikan makanan untuk kebutuhan Lebaran saja," kata Khofifah saat acara penyerahan BLT DD dan sembako di Desa Bunder, Kecamatan Pademawu, Pamekasan, Sabtu (16/5).
BACA JUGA: Motor Listrik Milik Presiden Jokowi Dilelang Konser Amal Bimbo
Khofifah menjelaskan bantuan ini sebagai upaya untuk mengurangi beban warga terdampak corona. Sesuai arahan Presiden Jokow Widodo, pendistribusian bantuan dana desa diharapkan sudah bisa selesai sebelum Lebaran.
Maryuni, salah seorang penerima bantuan langsung tunai berterima kasih kepada pemerintah atas bantuan yang telah diterimanya itu.
Pedagang krupuk keliling di desa itu mengaku, sejak virus corona, pembeli menurun bahkan pernah tidak laku sama sekali dalam sehari.
"Terima kasih Pak Bupati dan Bu Gubernur atas bantuannya," ucap Maryuni.
Hal senada juga disampaikan oleh Saniman. Petambak garam penerima BLT ini menjelaskan, saat ini kondisi perekonomian keluarganya sangat susah.
Selain karena memang belum musim produksi garam, dirinya mengaku kesulitan untuk mendapatkan pekerjaan lain.
Sementara Bupati Pamekasan Baddrut Tamam menyatakan Kabupaten Pamekasan termasuk kabupaten tercepat kedua di Jawa Timur dalam menyalurkan BLT, setelah Kabupaten Jombang.
BACA JUGA: Setop Jangan Lakukan Perawatan Wajah di Rumah
Total penerima BLT desa di Pamekasan sebanyak 20.470 kelompok penerima manfaat dan sebanyak 142 di antaranya di Desa Bunder, Kecamatan Pademawu. "Masing-masing KPM menerima sebanyak Rp600 ribu," katanya. (ant)
Silakan baca konten menarik lainnya dari GenPI.co di Google News