GenPI.co - Pemerintah Singapura masih menutup rapat identitas warga negara Indonesia yang terjangkit virus Corona di sana.
Saat ini WNI malang tersebut masih diisolasi di Singapore General Hospital.
BACA JUGA: Berita Top 5: 6 Wanita Jangan Dinikahi, Zodiak Paling Memesona
KBRI Singapura pun belum bisa berbuat banyak. Hingga kini belum ada perwakilan dari KBRI Singapura yang menemui WNI yang terpapar virus Corona itu.
“Kalau (bertemu) secara langsung, tidak bisa. Sebab, yang bersangkutan masih diisolasi,” kata Pelaksana Tugas Juru Bicara Kementerian Luar Negeri Teuku Faizasyah, Rabu (5/2).
Meski demikian, dia memastikan KBRI Singapura tidak tinggal diam setelah mengetahui ada WNI yang terkena virus Corona.
“Komunikasi terus kami lakukan dengan pemerintah Singapura untuk memastikan kondisi yang bersangkutan,” kata Faizasyah.
Faizasyah menambahkan, KBRI Singapura sudah menitipkan nomor telepon darurat.
Nomor itu bisa dihubungi setiap saat oleh WNI yang terkena virus Corona tersebut.
“Jadi, yang kami pastikan sekarang adalah komitmen dari pihak Singapura untuk memastikan perawatannya. Harapan kita bersama segera pulih kembali,” ujar Faizasyah.
Kemenlu dan KBRI Singapura juga belum mendapatkan identitas WNI yang terkena virus Corona itu.
Menurut Direktur Perlindungan WNI dan BHI Kementerian Luar Negeri Judha, hal itu sesuai dengan hukum tentang privasi di Singapura.
BACA JUGA: Ahli Mikrobiologi Indonesia Tahu Cara Matikan Virus Corona
“Otoritas Singapura masih menunggu persetujuan dari yang bersangkutan agar datanya bisa disampaikan ke KBRI,” kata Judha. (ant)
Silakan baca konten menarik lainnya dari GenPI.co di Google News