GenPI.co - Penyakit muntaber dikenal dengan gas gastroenteritis. Penyakit ini disebabkan oleh gangguan di saluran pencernaah khususnya di bagian lambung, usus kecil dan usus besar.
Apalagi beberapa waktu lalu banjir melanda wilayah Jabodetabek yang menyebabkan virus dan bakteri cepat masuk.
BACA JUGA: Mau Diet Sehat, Konsumsi 5 Buah Ini
Biasanya gejala muntaber seperti halnya diare, perut menjadi kembung, kram, mual dan muntah. Tubuh akan terasa seperti demam, berlangsung selama 3-3 hari bahkan satu minggu.
Untuk itu perlu penanganan secepat mungkin agar tidak larut, berikut ini cara menangani penyakit muntaber.
1. Hidrasi dengan cairan tertentu
Diare menyebabkan defisit cairan, termasuk air. Ini menyebabkan tubuh kehilangan elektrolit seperti natrium dan klorida. Untuk mendukung pemulihan, sangat penting untuk memulihkan cairan.
Minum air mineral langkah pertama untuk rehidrasi. Seseorang juga dapat membuat larutan rehidrasi dengan mencampurkan 1 liter air dengan setengah sendok teh garam dan 6 sendok teh gula.
Mengonsumsi gula dan garam dengan air membantu usus menyerap cairan dengan lebih efisien. Solusi ini lebih efektif rehidrasi tubuh setelah diare daripada air saja.
2. Makan diet cair
Diet kecil, sering makan bisa lebih baik dari pada makan tiga kali lebih besar sehari ketika pulih dari diare. Diet yang baik untuk penderita diare mungkin melibatkan, makanan yang kaya pektin, seperti buah, makanan tinggi kalium, seperti kentang dan ubi jalar, makanan dengan elektrolit, seperti sup miso dan minuman olahraga, makanan yang dimasak seperti sayur lunak.
Penting untuk dicatat bahwa diet yang sangat ketat tidak memberikan nutrisi seimbang. Orang hanya harus mengikuti diet ini sampai mereka merasa lebih baik dan tidak lebih dari 2 hari.
3. Istirahat cukup
Salah satu obat yang paling ampuh dari meredakan sakit adalah istirahat yang cukup. Saat Anda sedang istirahat, tubuh akan bekerja melawan infeksi dan memperbaiki sel kekebalan tubuh untuk menyembuhkan penyakit muntaber.
4. Mengonsumsi obat muntaber
Jika muntaber masih berlanjut, baiknya Anda minum obat Loperamide (Imodium) atau Bismuth subsalisilat (Kaopectate, Pepto-Bismol).
Silakan baca konten menarik lainnya dari GenPI.co di Google News