GenPI.co - Menhan Prabowo Subianto pandai memanfaatkan momentum. Pameran produk-produk industri pertahanan swasta dalam negeri dimanfaatkan untuk memperkuat pertahanan negara. BUMN dan BUMS langsung diajak kolaborasi bangun pertahanan yang solid.
Lantas apa pentingnya BUMN dan BUMS dalam membangun pertahanan bangsa?
Ternyata, kekuatannya sangat besar. Sejumlah produk Indhan karya anak bangsa yang dipamerkan terlihat sangat mumpuni. Dari mulai kapal, pesawat tanpa awak, kendaraan taktis, hingga bom, semua sudah mampu dibuat Indonesia.
BACA JUGA: Lihat Foto Menhan Prabowo yang Ini Jadi Pengin Nangis
Perusahaan yang ikut pameran Pinhantanas juga sangat oke. Sebanyak 24 perusahaan Indhan swasta dalam negeri sama-sama kompak memamerkan peralatan tempur yang canggih.
Ada PT Graha Fatta, CV. Indo Pulley Perkasa, PT Burangkeng Maju Teknik, PT Elmas Viana Djaja, PT Sari Bahari, PT Merpati Wahana Raya, PT Prasandha Dumayasa, PT Bhimasena Global Teknologi Industri, PT Bangkit Nata Mandiri Sejahtera, PT Shipyard, PT Jala Berkat Nusantara Perkasa, PT Ridho Agung Mitra Abadi.
BACA JUGA: Luar Biasa! Pasukan Elite Turki Hormat ke Menhan Prabowo
Selanjutnya, PT Karya Tugas Anda, PT Hariff Daya Tunggal Engineering, PT Komodo Armament Nusantara, PT Samudera Wiwaca Kusuma, PT Batamec, PT Kadomas Aviasindo, CV Maju Mapan, PT Karimun Anugerah Sejati, PT Caputra Mitra Sejati, PT langit Biru Parasut, PT Daya Radar Utama dan PT Bandar Abadi.
Kalau semua kekuatan ini digabung, Prabowo yakin Indonesia bisa memiliki pertahanan yang tangguh dan solid.
“Alhamdulillah kemampuan kita sudah sangat baik dan sangat maju tentunya ada bagian-bagian yang masih kita harus mengadakan penelitian dan pengembangan lagi, tetapi insyaAllah lima tahun lagi kita akan lebih lebih mandiri lebih berdiri di atas kaki kita sendiri. Sekarang saya bangga kita sudah punya kemampuan seperti sekarang,” ungkap Prabowo.
Lebih lanjut Menhan mengungkapkan bahwa peningkatan peran industri pertahanan dalam negeri dalam setiap pengadaan Alutsista untuk kepentingan pertahanan menjadi salah satu tugas yang diberikan kepadanya oleh Presiden RI.
Panglima TNI Marsekal TNI Hadi Tjahjanto yang ikut hadir di tengah acara memperlihatkan gestur setuju. Begitu juga Wamenhan Sakti Wahyu Trenggono, Kepala Staf TNI Angkatan Darat Jenderal TNI Andika Perkasa, Kepala Staf TNI Angkatan Laut Laksamana TNI Siwi Sukma Adji, Sekjen Kemhan Laksdya TNI Agus Setiadji, Pangkostrad Letjen TNI Besar Harto Karyawan.
Selain pejabat Kemhan dan TNI, ada juga Ketua dan beberapa Anggota Komisi I DPR RI. Di sisi lain, terlihat sejumlah pejabat Polri serta instansi terkait lainnya. Selain itu, hadir pula para Atase Pertahanan dari negara sahabat. (fri/jpnn)
Silakan baca konten menarik lainnya dari GenPI.co di Google News