Pesona Karawo Hasilkan 5 Miliar

22 Oktober 2018 10:12

Sebanyak 32 kontingen, beraksi di Gorontalo Karnaval Karawo 2018, Sabtu (20/10). Mereka adalah perwakilan dari perbankan, dinas, Polri, sekolah, pemerintah daerah, dan masyarakat umum. Bahkan, hujan yang sempat turun tidak menyurutkan semangat peserta dan masyarakat.

Berbagai desain mode dari bahan karawo dengan anggun nberlenggak-lenggok di jalanan yang berjarak 1 km. Mulai dari yang desain sederhana hingga yang sangat rumit, semua terlihat indah. Masyarakat pun antusias menyaksikannya. Bahkan, hujan yang sempat turun tidak menyurutkan semangat peserta dan masyarakat.

Gubernur Gorontalo Rusli Habibie mengatakan, melalui karnaval ini, kain sulaman khas Karawo semakin dikenal. Bukan hanya tingkat lokal dan nasional, namun juga internasional.


"Yang membuat Saya bangga, karnaval ini membuat perajin karawo kehabisan bahan. Itu berarti terjadi peningkatan produksi dan permintaan sulam karawo yang meningkatkan perekonomian perajin," ujar Rusli.

Dia mengungkapkan, dalam beberapa even karnaval yang telah dilakukan, perputaran uangnya mencapai Rp 5 miliar. Mulai dari perajin karawo, koreografer karnaval, kuliner hingga suvenir, hotel dan penjahit.

"Semua lapisan masyarakat turut merasakan perputaran perekonomiannya. Semoga permintaan kain Karawo dari luar Gorontalo makin banyak," harapnya.

Rusli mengungkapkan, saat ini karawo bukan hanya dijadikan baju. Namun dikembangkan menjadi mukena, kipas, sapu tangan dan lainnya.

"Saya juga mengapresiasi peran Kementerian Pariwisata yang selalu mempromosikan karawo hingga ke luar negeri," ujarnya.


Sementara itu Kepala Dinas Pariwisata Provinsi Gorontalo Nancy Lahay menjelaskan, Karnaval Karawo untuk mempopulerkan sulaman karawo dan merupakan kegiatan tahunan. Tahun ini, Karnaval Karawo masuk dalam Top 100 Wonderful Event Kemenpar.

"Festival karawo tahun ini masuk dalam 100 top event nasional yang ditetapkan Kementerian Pariwisata. Tahun ini juga, parade busana dan karnaval diramaikan sejumlah perwakilan dari daerah regional Sulawesi," kata Nancy.

Nancy juga mempertegas, bahwa Pariwisata sebagai salah satu leading sector dalam upaya peningkatan kesejahteraan ekonomi masyarakat Gorontalo.

"Dan karnaval ini merupakan perwujudan dari Pemerintah Provinsi Gorontalo dalam mendukung Program Prioritas Nasional di bidang Pariwisata. Untuk pencapaian target kunjungan wisatawan mancanegara dan nusantara," jelasnya.

Silakan baca konten menarik lainnya dari GenPI.co di Google News

Redaktur: Paskalis Yuri Alfred
Gorontalo   Karnaval   Karawo   Budaya   wisatawan   CeO  

BERITA TERPOPULER

BERITA TERKAIT

Copyright © 2025 by GenPI.co