Guru PNS Terkesima, Honorer K2 Kecewa, Kok Bisa?

01 Desember 2019 10:29

GenPI.co - Puncak Hari Guru Nasional (HGN), 30 November 2019 di Cikarang, Kabupaten Bekasi, Jabar, Sabtu (30/11), penuh warna. Guru PNS banyak yang dibuat terkesima oleh Menteri Pendidikan dan Kebudayaan (Mendikbud) Nadiem Makarim. Tapi guru honorer K2 justru kecewa. 

Pemicunya sepele. Di depan ribuan guru, Nadiem tidak sedikitpun menyebut soal guru honorer. Dia hanya menyebutkan guru secara global.

BACA JUGA: Mas Nadiem Makarim, Guru Honorer Itu Menderita Banget loh

"Mas Menteri memang bilang bapak ibu guru tetapi tidak ada sebut guru honorer. Padahal yang hadir kemarin itu banyak juga dari guru honorer," kata Sunandar, guru honorer K2 dari Kabupaten Pati kepada JPNN.com, Minggu (1/12).

Ketum Perkumpulan Hononer K2 Indonesia (PHK2I) Titi Purwaningsih, juga ikut kecewa. Penyebutan “guru honorer” menurut dia sangat dibutuhkan mereka. Dalihnya, yang mengisi ruang-ruang kelas tidak hanya guru PNS.

BACA JUGA: Mas Nadiem, Income Guru Honorer Kalah dari Driver Gojek loh

"Mas Menteri kok tega banget enggak sebut nama guru honorer. Apa dipikirnya yang hadir itu semuanya guru PNS ya," ujar Titi.

Menurut Titi, setiap HGN menjadi momentum yang ditunggu-tunggu para guru honorer. Sebab, dari acara itu diharapkan muncul kebijakan yang berpihak kepada guru honorer.

"Bagi saya, pidatonya Mendikbud tidak ada bedanya dengan isi pidatonya yang viral di medsos. Sekarang kami bukan butuh pidato, kami butuh payung hukum (regulasi pengangkatan honorer K2 menjadi PNS, red)," tegasnya.

Titi menambahkan, sudah cukup belasan hingga puluhan tahun guru honorer K2 berpayung hitam. Sampai sekarang, tidak ada regulasi yang berpihak kepada honorer K2. Status dan kesejahteraannya pun tidak jelas.

"Tolong jangan pukau kami dengan pidato-pidato. Kami butuh langkah nyata. Kami sudah lama diberikan harapan palsu. Kami butuh payung hukum bukan payung hitam tanda berkabung," pungkas Titi Purwaningsih. (esy/jpnn)

Silakan baca konten menarik lainnya dari GenPI.co di Google News

Redaktur: Agus Purwanto

BERITA TERPOPULER

BERITA TERKAIT

Copyright © 2025 by GenPI.co