GenPI.co - Grup musik Slank Grup menyoroti kehadiran sosok Basuki Tjahaja Purnama atau Ahok yang ditetapkan sebagai Komisaris Utama Pertamina.
"Orang yang punya integritas di sana pengaruhnya besar. Dulu, mas Fadjroel ditaruh di Adhi Karya, lo lihat sendiri. Kan tahu, Ahok integritas dan track record-nya jelas supaya Pertamina noda hitamnya hilang," kata Bimbin dalam jumpa pers "Slanking Forever - Konser 36 Tahun Slank" di Jakarta, Kamis (28/11).
BACA JUGA: Kaka Slank Pakai Sendal Jepit saat Jumpa Pers
Slank mengaku tetap mengamati kondisi sosial-politik dan masalah pemerintah, seperti kabinet baru hingga penunjukkan staf khusus kepresidenan.
"Menteri udah ada, geng kami juga. Yang muda bagus semua. Yang dari Papua udah gue perhatiin lama banget. Gue bingung pak Jokowi bisa tahu anak muda yang tahu prestasi," Sambung Bimbim.
Terkait masa depan para musikus dan seniman Tanah Air dalam era Kabinet Indonesia Maju, Slank mempercayakannya kepada Wishnutama.
BACA JUGA: Bersih dari Korupsi, Generasi Z Ingin Ahok di Pemerintahan Jokowi
Grup yang sudah berkarya selama 36 tahun itu menilai Wishnutama sangat mengerti apa yang harus dibenahi dalam Kementerian Pariwisata dan Ekonomi Kreatif.
"Pak Wishnu gue anggap bisa mewakili kami. Di teleponnya juga gampang," ujar pemilik nama lengkap Bimo Setiawan Almachzumi itu. (ant)
Silakan baca konten menarik lainnya dari GenPI.co di Google News