Bantu Palestina, Le Minerale dan Baznas Ubah Botol Bekas Jadi Donasi Ratusan Juta Rupiah

GenPI.co - Le Minerale terus menunjukkan dukungan nyata untuk membantu meringankan beban penduduk Palestina.

Le Minerale bekerja sama dengan Badan Amil Zakat Nasional (Baznas) melalui program  Sedekah Botol Bekas Jadi Donasi Untuk Palestina.

Sebelumnya, Le Minerale sudah berkontribusi memberikan donasi melalui kerja sama dengan berbagai pihak, seperti TNI AL.

BACA JUGA:  Ramadan 2025: Le Minerale Gandeng Baznas Ajak Jemaah Istiqlal Bantu Palestina

Setiap hari sepanjang Ramadan 2025, Le Minerale membagikan air mineral untuk tiga ribu hingga lima ribu jemaah di Masjid Istiqlal.

Jemaah Masjid Istiqlal diajak menyedekahkan botol plastik bekas Le Minerale. Botol-botol plastik bekas tersebut kemudian dikumpulkan di dropbox botol bekas yang telah disediakan di beberapa titik di area Masjid Istiqlal. 

BACA JUGA:  Le Minerale Berangkatkan Umrah Marbot Masjid Istiqlal dan Beri Beasiswa

Selanjutnya, Le Minerale mengonversikan botol-botol plastik bekas tersebut menjadi bantuan kemanusiaan yang kemudian disalurkan kepada masyarakat Palestina melalui Baznan. 

Jenis bantuan yang diberikan akan disesuaikan dengan kebutuhan masyarakat Palestina berdasarkan kondisi terkini. 

BACA JUGA:  Le Minerale Gelar Berbagi Berkah Ramadan, Zaskia Sungkar dan Dewangga Kagum

Berdasarkan hasil konversi botol bekas Le Minerale, terkumpul donasi hingga Rp 250 juta yang kemudian disalurkan melalui Baznas.

Ketua Baznas Noor Achmad mengapresiasi inisiatif Le Minerale yang terus mendukung penduduk Palestina.

“Ini juga jadi langkah untuk membantu green zakat. Apa yang kami lakukan bersama Le Minerale untuk bentuk kepedulian kami terhadap lingkungan dan saudara-saudara kita di Palestina,” kata Noor, Rabu (9/4).

Noor Achmad pun memuji kualitas air mineral yang selama ini disediakan Le Minerale.

"Sebagai produk asli Indonesia, ini sangat luar biasa. Tidak cuma berpengaruh untuk Indonesia, tetapi juga berpengaruh untuk dunia," lanjut Noor Achmad.

Marketing Director Le Minerale Febri Satria Hutama mengatakan botol Le Minerale dibuat dari kemasan PET yang memiliki nilai ekonomi tinggi.

“Dengan demikian, botol bekasnya bisa dengan mudah terserap oleh industri daur ulang dan dimanfaatkan kembali menjadi barang baru, seperti baju, sepatu, dan botol kembali,” kata Febri.

Dia juga mengapresiasi partisipasi masyarakat dalam mengikuti program sedekah sampah bersama Baznas. 

“Setiap botol bekas memiliki nilai yang sangat berarti. Tidak hanya bagi lingkungan, tetapi juga bagi kehidupan masyarakat Palestina yang membutuhkan bantuan,” ujar Febri. (*)