GenPI.co - Sekolah Energi Berdikari menggandeng anak muda di SMPN 35 Pondok Cina untuk mengurangi emisi.
"Menurunkan emisi bisa dilakukan dengan berbagai cara, seperti daur ulang, pemasangan PLTS atap, dan menanam pohon," beber Tenaga Ahli Menteri ESDM RI Satya Hangga Yudha dari rilis yang diterima GenPI.co, Rabu (15/1).
Pada kesempatan tersebut, Satya Hangga Yudha juga menjelaskan bahwa energi terbarukan sangat penting untuk menekan emisi.
"Namun, yang lebih penting ialah transisi ke energi terbarukan. Pertamina merupakan salah satu perusahaan yang memimpin inisiatif itu," imbuh Hangga.
Hangga hadir sebagai pembicara yang mewakili Sekolah Energi Berdikari, sebuah program CSR dari Pertamina.
Tidak sendirian, Hangga juga ditemani oleh Pj. CSR Manager Pertamina Arief Mulizar untuk memberikan wawasan mengenai energi terbarukan di SMPN 35 Pondok Cina, Depok, Jawa Barat.
Sebelumnya, program yang diinisiasi oleh Pertamina itu telah dilakukan sejak Juni 2023 dan telah sukses memberikan edukasi tentang energi bersih kepada 5.135 siswa.
Keberhasilan Sekolah Energi Berdikari tahun lalu turut mengantar Pertamina meraih penghargaan terbaik dalam Indonesia’s SDG Action Awards 2024.
Pada 2025, CSR Pertamina akan mengunjungi 13 titik sekolah untuk diedukasi dan diberikan pemahaman terkait pentingnya transisi energi.
Pertamina juga akan menggandeng beberapa pakar dan tokoh muda yang berpengalaman untuk membeberkan pentingnya transisi energi.(*)
Silakan baca konten menarik lainnya dari GenPI.co di Google News