GenPI.co - PT PLN (Persero) Unit Induk Pembangunan Jawa Bagian Tengah (UIP JBT) terus mendukung pemenuhan kebutuhan energi hijau di Indonesia melalui pembangunan Pembangkit Listrik Tenaga Air (PLTA) Jatigede.
Dalam upaya mempercepat penyelesaian pembebasan lahan untuk proyek strategis ini, PLN UIP JBT bersinergi dengan DPRD Kabupaten Sumedang guna memastikan proses berjalan lancar dan sesuai peraturan.
Senior Manager Perizinan, Pertanahan dan Komunikasi PLN UIP JBT Achmad Ismail mengatakan kerja sama ini adalah cerminan semangat baru di awal tahun 2025.
Kedua pihak menyepakati pentingnya percepatan pembangunan PLTA Jatigede sebagai bagian dari upaya mendukung transisi energi nasional menuju penggunaan energi yang lebih ramah lingkungan.
"Kami sangat mengapresiasi dukungan penuh dari DPRD Kabupaten Sumedang dalam proses pembebasan lahan untuk PLTA Jatigede," ujarnya dalam keterangan resmi, Senin (13/1/2024).
Proyek ini diharapkan dapat menjadi contoh sinergi yang baik antara pemerintah, BUMN dengan masyarakat dalam mengatasi tantangan pembangunan di era transisi energi.
"Kami yakin PLTA Jatigede akan menjadi salah satu bukti nyata keberhasilan kita bersama dalam mendukung transisi energi dan meningkatkan kesejahteraan masyarakat," katanya.
Ketua Komisi I DPRD Kabupaten Sumedang Asep Kurnia menegaskan komitmen lembaganya untuk mendukung penyelesaian proyek ini.
"Kami siap menjadi mitra strategis dalam memastikan seluruh proses, termasuk pembebasan lahan dapat berjalan dengan adil, transparan, dan mengutamakan kepentingan masyarakat," tuturnya.
PLTA Jatigede diproyeksikan menjadi salah satu pembangkit listrik tenaga air terbesar di Jawa Barat dengan kapasitas mencapai 110 Mega Watt (MW).
Infrastruktur ini diproyeksikan untuk memberikan kontribusi signifikan dalam mendukung sistem kelistrikan Jawa-Bali sekaligus mengurangi emisi karbon.
Melalui sinergi yang erat dengan DPRD dan pemerintah daerah, PLN UIP JBT optimistis dapat menyelesaikan tantangan pembebasan lahan yang masih tersisa. (*)
Silakan baca konten menarik lainnya dari GenPI.co di Google News