GenPI.co - Sebanyak 7 warga dilaporkan masih hilang tertimbun tanah longsor di Kabupaten Sukabumi, Jawa Barat.
Pelaksana Tugas Kepala Pelaksana (Plt Kalak) BPBD Provinsi Jawa Barat Anne Heramdianne Adnan mengatakan tim SAR gabungan hingga kini terus melakukan pencarian terhadap 7 warga tersebut.
"Total korban jiwa akibat bencana yang terjadi di Kabupaten Sukabumi mencapai 12 orang, tiga korban diantaranya sudah ditemukan dalam kondisi meninggal dunia akibat tertimbun longsor dan dua lainnya akibat terbawa banjir bandang," kata dia, dikutip Sabtu (7/12).
Anne mengungkapkan 7 korban hilang longsor di Sukabumi ini tersebar di beberapa kecamatan seperti Kecamatan Gegerbitung, Simpenan, dan Tegalbuleud.
Namun demikian, proses pencarian korban hilang terkendala cuaca karena hujan turun sepanjang hari.
Maka dari itu, tim di lokasi harus waspada karena khawatir terjadi longsor susulan.
Kendala lainnya adalah kondisi medan yang berat ditambah akses jalan yang tertutup dan lokasi yang terisolasi.
Maka dari itu, lokasi kejadian tidak bisa ditembus dengan alat berat untuk mempermudah proses pencarian.
Alhasil, proses pencarian korban masih mengandalkan tenaga manusia dan menggunakan alat seadanya.
"Kami terus berupaya mencari solusi agar korban hilang bisa segera ditemukan, karena kendala yang dialami tim SAR gabungan selain cuaca yakni kurangnya alat yang memadai, karena pengiriman peralatan terhambat oleh putusnya akses jalan menuju lokasi," ungkap dia.
Di sisi lain, signal yang buruk serta listrik padam juga menghambat proses evakuasi.(ant)
Silakan baca konten menarik lainnya dari GenPI.co di Google News