5 Poin Jadi Penilaian Saat Memilih Desa Wisata Terbaik ADWI 2024

19 November 2024 17:40

GenPI.co - Kementerian Pariwisata Republik Indonesia (Kemenpar RI) sukses menggelar Malam Anugerah Desa Wisata Indonesia (ADWI) 2024 di Jakarta.

"Desa wisata merupakan salah satu ujung tombak pariwisata Indonesia yang akan menjadi salah satu prioritas utama yang saya jalankan selama masa jabatan ini," ujar Menteri Pariwisata Widiyanti Putri Wardhana, dalam keterangan resmi, Selasa (19/11/2024).

Acara ini digelar bukan sekadar mengumumkan pemenang Desa Wisata Terbaik ADWI 2024 dengan berbagai kategori, tapi juga untuk mengapresiasi kerja keras dan pencapaian yang berhasil ditorehkan para peserta 50 Desa Wisata Terbaik ADWI 2024.

BACA JUGA:  Memperkuat Pergerakan Wisatawan, Kemenparekraf Dukung Waterbomb Jakarta 2024

Pada ADWI 2024, total ada 6.016 peserta desa wisata yang mendaftar, lalu diseleksi menjadi 500 desa, 300 desa, 100 desa hingga jadi 50 Desa Wisata Terbaik

Selain itu, kategori penilaian ADWI 2024 juga dinilai cukup berat karena terdiri dari 5 poin sebagai berikut.

1. Daya Tarik

BACA JUGA:  3 Zodiak yang Dikenal Suka Wisata Kuliner, Pencinta Makanan!

Pada poin ini, desa wisata harus memiliki potensi daya tarik yang unik dan otentik, bisa berupa pemandangan alam, kebudayaan hingga kreativitas masyarakat setempat.

Bukan cuma keunikan, poin ini juga meliputi tersedianya produk ekonomi kreatif seperti kriya, kuliner dan fesyen sebagai souvenir wisata.

BACA JUGA:  Langkah Membumi Festival 2024, Inisiatif tiket.com Dukung Pariwisata Berkelanjutan

Desain produk juga harus memiliki ciri khas berbasis pada kearifan lokal setempat dan diproduksi maupun dikemas dengan standar berkualitas.

2. Amenitas

Poin amenitas yaitu kelengkapan fasilitas kebutuhan wisatawan di desa wisata. Apabila tersedia homestay harus diperhatikan cahaya dan sirkulasi udara yang baik.

Termasuk pelayanan dengan kearifan lokal hingga memiliki dapur lengkap dengan alatnya yang bersih dan terawat.

Perlu juga tersedia toilet bersih, terawat dan dilengkapi penerangan yang baik hingga tempat cuci tangan dan memperhatikan ketersediaan air.

Tidak lupa juga fasilitas pendukung seperti tempat ibadah, tempat makan hingga lahan parkir perlu disediakan pengelola desa wisata agar dapat penilaian ADWI yang memuaskan.

3. Digital

Poin digital juga turut jadi pertimbangan juri independen untuk memilih Desa Wisata Terbaik ADWI 2024.

Ini karena desa wisata harus punya 'papan informasi' digital di internet atau media sosial, termasuk mampu membuat konten kreatif yang bisa menarik perhatian pengunjung. 

4. Kelembagaan dan SDM

Poin penilaian ini meliputi sumber daya manusia (SDM) dan sistem kelembagaan di desa wisata perlu diperhatikan.

Ini karena tujuan desa wisata perlu memiliki struktur pengelola seperti Pokdarwis, Koperasi atau BUMDes yang nantinya punya program kerja rencana pengembangan desa wisata.

Salah satu tujuan desa wisata selain menarik wisatawan, juga punya fokus untuk menciptakan lapangan pekerjaan untuk masyarakat sekitar dari sektor pariwisata.

5. Resiliensi

Resiliensi artinya desa wisata dibentuk bukan hanya sekadar untuk memenangkan kompetisi ADWI 2024 semata, tapi juga agar bisnis berkelanjutan.

Caranya tempat wisata harus punya tempat sampah terpilah, program pengelolaan sampah hingga bank sampah.

Dengan cara ini sektor pariwisata bisa tetap menjaga alam dan tidak merusak lingkungan yang akan menurunkan peluang datangnya wisatawan. (*)

Silakan baca konten menarik lainnya dari GenPI.co di Google News

Redaktur: Irwina Istiqomah

BERITA TERPOPULER

BERITA TERKAIT

Copyright © 2025 by GenPI.co