Terbang dari Indonesia ke Papua Nugini, Paus Fransiskus Naik Garuda Indonesia

GenPI.co - Maskapai Garuda Indonesia melayani penerbangan Kepala Negara Vatikan sekaligus Pemimpin Umat Katolik Sedunia, Paus Fransiskus ke Papua Nugini, Jumat (7/9).

Direktur Utama Garuda Indonesia Irfan Setiaputra mengatakan dia turut serta mendampingi perjalanan Paus Fransiskus menuju Ibu Kota Papua Nugini, Port Moresby, dari Jakarta.

“Merupakan sebuah kehormatan tersendiri ketika kami dapat turut andil dalam salah satu momen penting bagi Indonesia, di mana Garuda Indonesia dipercaya penuh untuk mengantarkan perjalanan Paus Fransiskus ke destinasi kunjungan beliau selanjutnya, yaitu Papua Nugini, melalui penerbangan bersama Garuda Indonesia,” kata Irfan.

BACA JUGA:  Paus Fransiskus Tempuh Penerbangan Terpanjang ke Indonesia, Presiden Jokowi: Terima Kasih Bapa Suci

Irfan menjelaskan Paus Fransiskus menaiki pesawat Garuda Indonesia berbadan lebar jenis A330-900neo dengan nomor penerbangan GA-7780.

Pesawat ini diberangkatkan dari Bandara Internasional Soekarno-Hatta, Jakarta pada pukul 09.45 LT.

BACA JUGA:  Layanan MRT Jakarta Beroperasi Normal Selama Misa Paus Fransiskus di Stadion GBK

Irfan menyebut penerbangan ini merefleksikan semangat nasionalisme berkelanjutan Garuda Indonesia yang senantiasa mendukung berbagai kegiatan Pemerintah RI.

“Kunjungan Paus Fransiskus ini turut mengusung misi persaudaraan dan toleransi antarumat beragama di Indonesia, sehingga keterlibatan dalam agenda tersebut memiliki nilai dan arti yang sangat penting bagi Garuda Indonesia sebagai maskapai pembawa bendera bangsa yang juga merepresentasikan wujud dari keberagaman di setiap layanan yang kami hadirkan,” papar Irfan.

BACA JUGA:  Densus 88 Tangkap 7 Penyebar Teror saat Kunjungan Paus Fransiskus

Di sisi lain, Garuda Indonesia berkoordinasi secara intensif dengan seluruh pemangku kepentinga nuntuk memastikan penerbangan ini telah memenuhi standar yang dipersyaratkan.

Garuda Indonesia didukung lini anak usaha, mulai dari aspek teknis, operasional, hingga pelayanan.

“Kehadiran Garuda Indonesia dalam rangkaian perjalanan Paus Fransiskus kali ini merupakan manifestasi tangan-tangan penuh dedikasi dari seluruh unsur Garuda Indonesia Group,” imbuh dia.

Dalam pelayanan penerbangan khusus ini, Garuda Indonesia menugaskan 16 awak pesawat, terdiri dari 4 kru kokpit, dan 12 kru kabin.(ant)