GenPI.co - Tidak semua menteri akan mengikuti Upacara Peringatan Detik-Detik Proklamasi di Ibu Kota Nusantara (IKN), Kalimantan Timur, pada Sabtu (17/8).
Hal ini diungkapkan Menteri Sekretaris Negara (Mensesneg) Pratikno.
"'Kan harus disesuaikan dengan komposisi kesiapan infrastruktur dan pengalaman selama ini, menteri itu tidak semua juga di Istana," kata Pratikno, dikutip Selasa (6/8).
Pratikno menjelaskan sejumlah menteri mengikuti upacara HUT ke-79 RI di daerah lain atau daerah terpencil, terluar, dan tertinggal (3T).
"'Kan ada menteri yang di daerah, di daerah pinggiran. Jadi, nanti kami masih terus konfirmasi juga menteri-menteri yang menjadi inspektur upacara di daerah-daerah pinggiran," papar Pratikno.
Dia mencontohkan Menteri Dalam Negeri (Mendagri) Tito Karnavian menjadi inspektur upacara di Kabupaten Natuna, Kepulauan Riau (Kepri) pada HUT Kemerdekaan RI.
"Selama ini memang kami dukung karena untuk memeriahkan HUT RI di daerah-daerah pinggiran. Misalnya, Pak Mendagri selama ini 'kan jauh-jauh dan lain-lain ya, menteri-menteri lain," ungkap dia.
Menurut dia, Sekretariat Kabinet sudah menyebar undangan para menteri untuk mengikuti upacara 17 Agustus di IKN.
Di sisi lain, Pratikno mengaku banyak pihak yang ingin mengikuti upacara HUT RI IKN.
"Banyak sekali yang minat ke IKN, banyak sekali. Kami tuh di Setneg menerima banyak surat. Permintaan untuk ikut upacara di IKN. Itu mulai surat resmi sampai surat informal. Banyak banget, dari organisasi-organisasi sosial keagamaan," jelas dia.(ant)
Silakan baca konten menarik lainnya dari GenPI.co di Google News