Presiden Jokowi Beli Sapi Kurban dari Bantul, Jenis PO dan Berat Hampir 1 Ton

10 Juni 2024 09:30

GenPI.co - Presiden Joko Widodo (Jokowi) akhirnya membeli sapi untuk disembelih pada Hari Raya Iduladha dari peternak sapi di Pedukuhan Depok Kelurahan Wonolelo Kecamatan Pleret Kabupaten Bantul, Daerah Istimewa Yogyakarta (DIY).

Sapi ini diketahui milik peternak sapi Zuli Nuryanto di Wonolelo, Pleret, Bantul.

"Dari tiga sapi yang kami ajukan untuk masuk seleksi sebagai hewan kurban presiden, ternyata salah satu sapi kami terpilih dan dikehendaki Pak Jokowi untuk hewan kurban," kata dia, dikutip Senin (10/6).

BACA JUGA:  Jadi Plt Kepala Otorita IKN, Ini Tugas Khusus untuk Basuki dari Presiden Jokowi

Zuli menjelaskan sapinya dipilih Presiden Jokowi sebagai hewan kurban melalui Sekretariat Kepresidenan Kementerian Sekretariat Negara.

Dia menyebut sapinya merupakan jenis PO (Peranakan Ongole), dengan berat hidup hampir 1 ton atau tepatnya 934 kilogram.

BACA JUGA:  Pimpinan Otorita IKN Mundur, Jokowi: Alasan Pribadi

Sebelumnya, sapi miliknya ini merupakan 1 dari 10 sapi dari peternak Kabupaten Bantul yang didaftarkan ke Dinas Ketahanan Pangan dan Pertanian (DKPP) Bantul untuk diseleksi menjadi hewan kurban Presiden Jokowi.

"Jadi memang setiap tahun itu dari Bantul menginventarisasi sapi sapi besar, sapi sapi sehat yang ada di Bantul, kemudian kami ajukan 3 sapi sebagai perwakilan Bantul, kalau totalnya di seluruh Bantul ada 10 sapi, dan ternyata sapi saya terpilih," papar dia.

BACA JUGA:  Presiden Jokowi Tandai Pembangunan PLN Hub di Jantung IKN

Sebelum terpilih, sapi ini dilakukan pengecekan baik dari kesehatan, berat sapi, dan juga faktor lainnya oleh Balai Besar Veteriner Yogyakarta dan tim Sekretariat Kepresidenan.

"Ada pengecekan segala macam, yang paling utama itu kesehatan sapi dicek terkait darah, air kencing, liur, kotoran segala macam setelah itu lolos baru ke berat badan sapi. Saya sekitar seminggu yang lalu langsung dihubungi dari Sekretariat Kepresidenan, bahwa sapi saya terpilih," ungkap dia.

Zuli yang juga anggota Polres Bantul ini tidak menyebutkan secara pasti harga sapinya yang dibeli Presiden Jokowi.

Akan tetapi, disepakati harganya hampir mencapai Rp100 juta.

"Kalau masalah harganya itu dari sana (Setneg) langsung, tidak dari sini. Kalau harganya waktu itu dari awal saya ajukan Rp110 juta, kenanya hampir Rp100 juta. Ya kurang lebih segitu," tutur dia.

Zuli mengaku sapi ini dibelinya sejak dua tahun lalu dari peternak sapi di wilayah Banguntapan, Kabupaten Bantul.

"Saya pelihara dari pedet (anak sapi) kecil, saya memelihara hampir dua tahun, saat itu saya beli usia sekitar 10 bulan, jadi umur sapi sekarang tiga tahun kurang, awalnya dulu beli sapi di daerah Banguntapan, jenisnya PO," jelas dia.(ant)

Silakan baca konten menarik lainnya dari GenPI.co di Google News

Redaktur: Farida Trisnaningtyas

BERITA TERPOPULER

BERITA TERKAIT

Copyright © 2025 by GenPI.co