GenPI.co - Sebanyak 3 kota di Indonesia masuk daftar kota dengan suhu panas yang tidak biasa atau anomali.
Kondisi ini diperburuk oleh perubahan iklim yang terjadi pada periode Maret-Mei 2024.
Dikutip Climate Central, Sabtu (8/6), ketiga kota ini adalah Makassar di Sulawesi Selatan, Semarang di Jawa Tengah, dan Jakarta.
Climate Central menempatkan Makassar dalam urutan teratas daftar kota di dunia dengan anomali suhu panas karena perubahan iklim.
Kondisi ini berdasarkan catatan selama 92 hari, kota ini berada dalam indeks pergeseran iklim atau climate shift index (CSI) level 3 atau lebih tinggi dan anomali suhu mencapai 1,2 derajat celsius.
Selanjutnya, Semarang berada di posisi ke-11 dalam daftar. Selama 88 hari, kota ini pada CSI level 3 atau lebih tinggi dan anomali suhu 1,4 derajat celsius.
Selain itu, Jakarta masuk daftar kota-kota besar global dengan suhu panas anomali karena perubahan iklim.
Jakarta di posisi keempat dengan catatan 77 hari pada CSI level 3 atau lebih tinggi dan anomali suhu 0,9 derajat celsius.
Dalam laporan Climate Central, mereka mengukur pengaruh lokal perubahan iklim terhadap suhu harian di seluruh dunia.
Sebagai informasi, CSI level 1 merupakan perubahan iklim yang dapat dideteksi, secara teknis, dengan kenaikan suhu setidaknya 1,5 kali.
Adapun CSI level 2 artinya kenaikan suhu setidaknya dua kali lebih mungkin terjadi.
Climate Central menyebut periode Maret, April, dan Mei 2024 memecahkan rekor bulanan dalam catatan temperatur global.
Climate Central membeberkan dampak perubahan iklim ini akibat aktivitas manusia, seperti pembakaran bahan bakar fosil.
Hal ini terlihat secara khusus dalam bentuk panas yang ekstrem.(ant)
Silakan baca konten menarik lainnya dari GenPI.co di Google News