GenPI.co - Setidaknya 7.000-an rumah terdampak banjir yang menerjang Desa Kedung Tukang, Kecamatan Jatibarang, Kabupaten Brebes, Jawa Tengah.
Penjabat Gubernur Jateng Nana Sudjana, mengatakan banjir di Brebes ini lantaran meluapnya Sungai Pemali karena intensitas hujan yang tinggi.
"Tidak ada tanggul yang jebol, tapi debit airnya besar sampai meluap sehingga menyebabkan pemukiman dan persawahan ini terendam," kata dia, dikutip Rabu (28/2).
Nana menjelaskan banjir di Brebes meluas hingga di 36 desa di 6 kecamatan.
Keenam kecamatan ini, yaitu Wanasari, Bantarkawung, Larangan, Jatibarang, Songgom, Kecamatan Brebes.
Menurut dia, banjir ini menggenangi sekitar 7.000 rumah warga.
Di sisi lain, Nana menyebut awalnya ada sebanyak 850 warga mengungsi, tapi saat ini tinggal 500-an orang.
"Sekarang jumlah pengungsi sudah mulai berkurang seiring mulai surutnya air sehingga masyarakat sudah banyak yang kembali dan membersihkan rumah-rumahnya," papar dia.
Nana yang mengecek langsung ke lokasi banjir memastikan penanganan dan evakuasi terhadap warga yang terdampak banjir dilakukan dengan baik.
Selain itu, organisasi perangkat daerah (OPD) Pemprov Jateng menyerahkan bantuan senilai Rp300 juta berupa sembako, pakaian, obat-obatan.
Pihaknya juga menyalurkan bantuan dari Kementerian Sosial senilai Rp118.305.000 untuk banjir di Brebes.
"Kami juga sudah mendirikan beberapa dapur umum untuk mendistribusikan makanan kepada masyarakat yang memang terdampak. Ada 3 titik dapur di Kecamatan Brebes," jelas dia.(ant)
Silakan baca konten menarik lainnya dari GenPI.co di Google News