GenPI.co - Gubernur Jawa Tengah, Ganjar Pranowo mengatakan Indonesia membutuhkan pemetaan yang baik untuk menyikapi bonus demografi Indonesia di tahun 2045. Hal tersebut dipaparkan dalam seminar nasional yang diselenggarakan oleh PWI, yang bertajuk "Mimpi Tokoh Muda untuk Indonesia 2045" pada Rabu (16/10).
Menurut Ganjar, roadmap atau pemetaan penting dilakukan, agar distribusi penduduk bisa tersalurkan ke berbagai sektor.
BACA JUGA: Pers Dapat Mewujudkan Mimpi Indonesia Menjadi Negara Maju 2045
"Yang perlu dilakukan pertama roadmap menuju itu, dan terdistribusi dengan baik dalam seluruh sektor yang ada. Sekarang roadmap menuju ke sana butuh quick win," kata Ganjar (16/10).
Selain itu, Ganjar mengatakan pemerintah perlu menganalisis basis bonus demografi dan memetakan kebijakan strategis. Menurutnya, pemerintah harus bisa memperbaiki regulasi yang ada, sehingga bisa sesuai dengan kebutuhan rakyat.
"Kalau tahun 2045 itu dihitung dari basis bonus demografi maka yang kita lakukan adalah memenuhi kebutuhan rakyat itu. Bagaimana cara memenuhinya, maka deregulasi mesti dilakukan agar regulasinya lebih compatible dengan kebutuhan sekarang," paparnya.
BACA JUGA: Ini Mimpi Para Pejabat Daerah untuk Indonesia Emas 2045
Ganjar mengatakan bahwa dirinya optimis Indonesia akan mengalami kemajuan di tahun 2045. Hal tersebut bisa terwujud, jika masyarakatnya ikut andil dalam membuat perubahan besar untuk Indonesia.
"Nah kalau menuju 2045 kita tidak bisa membuat perubahan besar untuk menangkap ya kita bisa ditinggal," tuturnya.
Silakan baca konten menarik lainnya dari GenPI.co di Google News