Ini Tujuan Muslimah Ganjar Pranowo Gelar Penanganan dan Pencegahan Stunting

30 Juli 2023 11:30

GenPI.co - Sukarelawan Muslimah Ganjar Pranowo memiliki tujuan tersendiri terkait sosialisasi penanganan dan pencegahan stunting.

Diketahui, tim Muslimah Ganjar Pranowo melakukan sosialisasi penanganan dan pencegahan stunting kepada puluhan perempuan muslim Jakarta pada Sabtu (29/7).

Sosialisasi bertajuk ‘Cukupi Gizi, Lengkapi Imunisasi, dan Sanitasi’ ini digelar di Jalan Sekretariat Nomor 26, RT 03/06 Kelurahan Kebayoran Lama Utara, Kecamatan Kebayoran Lama, Jakarta Selatan.

BACA JUGA:  Tingkatkan Kemampuan Milenial, Orang Muda Ganjar Gelar Coaching Clinic Futsal

Fairuz Qolbi selaku Koordinator Wilayah Muslimah Ganjar Pranowo Jakarta Selatan itu menjelaskan mengenai tujuan dari timnya tersebut.

“Tujuannya agar masyarakat memahami strategi penanganan dan pencegahan stunting ini sejak dini, khususnya untuk ibu-ibu kepada anak dan cucunya, keluarga terdekatnya, dan bagaimana cara menangani stunting dengan benar,” kata Fairuz Qolbi dari rilis yang diterima GenPI.co, Minggu (30/7).

BACA JUGA:  Lembaga Survei Australia: Elektabilitas Anies Baswedan Pepet Prabowo Subianto dan Ganjar Pranowo

Bekerja sama dengan praktisi lembaga Jaringan Indonesia Muda, puluhan perempuan muslimah dari berbagai rentang usia diberikan pengetahuan seputar stunting seperti pola asuh anak, pola makan, hingga penggunaan sanitasi dan akses air bersih.

Kemudian mereka juga dipaparkan soal pemenuhan gizi ibu dan anak di fase kehamilan, pemberian ASI eksklusif hingga bayi berusia enam bulan, sampai pentingnya imunisasi anak sebagai benteng pencegahan stunting.

BACA JUGA:  Puan Rayu Golkar dan PKB Dukung Ganjar Pranowo Capres 2024, Prabowo Bisa Ditinggal Cak Imin

“Mereka juga dijelaskan bagaimana pencegahan stunting kerdil untuk anak-anak, baik secara lingkungan, sosial, serta bagaimana pencegahan yang baik,” kata Fairuz.

Fairuz mengatakan, kegiatan ini terinspirasi sosok Ganjar Pranowo yang punya kepedulian tinggi terhadap penanganan penurunan angka stunting selama dua periode memimpin Jawa Tengah (Jateng) sebagai Gubernur.

Berdasarkan perhitungan elektronik Pencatatan dan Pelaporan Gizi Berbasis Masyarakat (ePPGBM), stunting di Jateng tahun 2018 sebesar 24,4 persen dan turun di 2019 menjadi 18,3 persen. Lalu tahun 2020 turun lagi 14,5 persen, 2021 menjadi 12,8 persen hingga pada tahun 2022 berada di angka 11,9 persen.

“Tentu antusiasme masyarakat sangat tinggi dan serius menyaksikan sosialisasi stunting yang kerap digalakkan Pak Ganjar. Mereka banyak bertanya dalam acara yang dihelat Muslimah Ganjar Pranowo ini,” imbuhnya.(*)

Silakan baca konten menarik lainnya dari GenPI.co di Google News

Redaktur: Cosmas Bayu

BERITA TERPOPULER

BERITA TERKAIT

Copyright © 2025 by GenPI.co