GenPI.co - Bencana banjir di Kolaka, Sulawesi Tenggara meluas menjadi 13 desa dan kelurahan yang tersebar di tujuh kecamatan.
Data dari BPBD Kolaka menyebut tujuh kecamatan itu di antaranya Wolo, Kolaka, Wundulako, Tanggetada, Polinggona, Watubangga dan Baula.
Kepala BPBD Kolaka Akbar mengatakan ada sekitar ratusan rumah yang terdampak dalam peristiwa banjir tersebut.
“Kami masih melakukan pendataan terkait dampak dari banjir di setiap kelurahan,” katanya dikutip dari Antara, Rabu (5/7).
Akbar belum bisa memastikan jumlah rumah dan keluarga yang terdampak banjir karena pendataan masih berlangsung.
“Sedangkan untuk tinggi muka air bervariasi hingga mencapai dua meter,” tuturnya.
Dia menyampaikan untuk wilayah yang paling parah terdampak bencana banjir yakni di Kecamatan Polinggona.
“Kondisi di Polinggona paling terisolir. Jaringan listriknya mati dan sulit dijangkau saluran telepon,” ujarnya.
Kabagops Polres Kolaka AKP Gusti Komang Sultastra menambahkan atas petunjuk dari Kapolres, seluruh petugas telah disiagakan.
“Seluruh personel siaga untuk upaya bantuan bagi warga terdampak banjir,” ucapnya. (ant)
Silakan baca konten menarik lainnya dari GenPI.co di Google News