153 Rumah Rusak Akibat Bencana Puting Beliung di Batam

GenPI.co - Sebanyak 153 rumah rusak akibat bencana puting beliung di Batam, Kepulauan Riau tepatnya di permukiman nelayan, Kelurahan Kasu.

Plt. Kepala Pusat Data, Informasi dan Komunikasi Kebencanaan BNPB Abdul Muhari mengatakan 153 rumah itu rinciannya untuk kerusakan berat ada 45 unit.

Sedangkan rumah rusak sedang ada enam dan yang mengalami rusak ringan sebanyak 102 unit. Rumah dengan kategori rusak berat ini sudah hancur dan tak bisa ditempati.

BACA JUGA:  Eks Kepala Bea Cukai Makassar Andhi Pramono Sembunyikan 3 Mobil Mewah di Batam

“Untuk rumah rusak ringan dan sedang, mayoritas kerusakan pada bagian atap serta dinding,” katanya dikutip dari Antara, Selasa (27/6).

Muhari mengungkapkan pihaknya masih berupaya untuk melakukan penanganan darurat terhadap dampak bencana ini.

BACA JUGA:  Kucing Milik Warga Riau Ditolak Masuk ke Batam untuk Cegah Rabies

Dia menyebut untuk warga yang rumahnya telah hancur dan tak bisa ditinggali telah mengungsi ke rumah kerabat.

“Warga yang rumahnya rusak berat langsung diungsikan ke rumah saudaranya,” tuturnya.

BACA JUGA:  40 Rumah Rusak Akibat Bencana Angin Puting Beliung di Batam

Posko darurat telah didirikan oleh Pemerintah Provinsi Kepulauan Riau. Termasuk memberi dukungan logistik serta peralatan.

Muhari mengimbau kepada masyarakat dan pemerintah daerah setempat terus memantau perkembangan cuaca.

“Terus pantau perkembangan cuaca dari informasi yang dikeluarkan instansi berwenang, seperti BMKG,” ucapnya. (ant)