GenPI.co - Zona merah Sesar Cugenang Cianjur, Jawa Barat dipastikan sudah bebas dari bangunan. Sebagian besar warga telah berkenan direlokasi.
Kepala BPBD Cianjur Dindin Amaludin mengatakan Sesar Cugenang ini dalam beberapa hari terakhir aktif dan menimbulkan gempa yang cukup kencang.
Atas hal tersebut, BPBD telah meminta supaya warga tidak mendirikan bangunan di tanahnya yang masuk dalam kawasan zona merah.
Adapun untuk wilayah zona merah Sesar Cugenang ini di antaranya di Desa Sarampad, Desa nagrak dan Desa Cijedil.
“Sebagian besar warga yang sebelumnya tinggal di zona merah telah dipindah dan mengisi rumah relokasi,” katanya dikutip dari Antara, Kamis (15/6).
Larangan menempati zona merah Sesar Cugenang dan mendirikan bangunan ini pun sesuai dengan hasil kajian yang dilakukan BMKG.
Dindin mengungkapkan hasil kajian BMKG itu salah satunya mempertimbangkan risiko keselamatan penghuninya.
“Tetapi pemerintah tetap memberikan izin kepada warga setempat, supaya bisa tetap menggarap lahan pertanian,” tuturnya.
Sebelumnya, ada tiga kali gempa yang dirasakan cukup kuat oleh warga dalam sepekan terakhir. Rincian kekuatannya yakni magnitudo 1.7, 3.5 dan 2.5.
“Tiga kali gempa itu tidak merusak. Namun kami tetap imbau warga supaya tidak membangun kembali rumah di zona merah,” ucapnhya. (ant)
Silakan baca konten menarik lainnya dari GenPI.co di Google News