GenPI.co - Sebuah truk dibakar massa sesuai menabrak seorang murid SD hingga tewas di Kecamatan Tenggulun, Aceh Tamiang pada Sabtu (15/4).
Camat Tenggulun Muhammad Dede Winatha mengatakan pembakaran truk tersebut karena kemarahan masyarakat terhadap sopirnya berinisial S (19).
“Anak SD ditabrak truk meninggal dunia di lokasi kejadian,” katanya dikutip dari Antara, Senin (17/4).
Sopir truk berinisial S itu diketahui warga asal Kabupaten Bireuen. Sedangkan korban atas nama Muhammad Hafis dari Desa Tenggulun.
“Sopir truk kalau tidak diselamatkan, habis,” truturnya.
Kronologis peristiwa kecelakaan itu berawal truk yang melanju dengan kecepatan sedang itu hilang kendali karena sopirnya mengemudikan sambil bermain handphone.
“Sopir truk tak melihat kalau di depannya ada sejumlah murid SD yang sedang beriringan naik sepeda berangkat ke sekolah,” tuturnya.
Danramil 07/Kejuruan Muda Kapten Inf Nunu Rukmana mengatakan sopir truk dimassa oleh sekitar 200 orang warga setempat.
Dia menyebut sopir itu lalu diselamatkan dengan dibawa ke rumah perangkat desa setempat.
“Warga sepakat supaya kasus ini diproses secara hukum. Truk dan sepeda milik korban telah dibawa ke Polres Aceh Tamiang,” ucapnya. (ant)
Silakan baca konten menarik lainnya dari GenPI.co di Google News