GenPI.co - Seorang ibu bernama Siti Nursiah (35) di Provinsi Nusa Tenggara Barat (NTB) dikonfirmasi telah melahirkan anak kembar empat.
Proses lahiran dilakukan melalui operasi caesar di Rumah Sakit Umum Daerah (RSUD) Provinsi Nusa Tenggara Barat (NTB).
Hal itu diungkapkan Kepala Tim Bedah Operasi Sesar RSUD Provinsi NTB dr Agus Rusdhy H Hamid di Mataram, Kamis (8/9/2022).
Menurut dia, kelahiran bayi kembar empat ini merupakan yang pertama ditangani RSUD Provinsi NTB.
Keempat bayi kembar yang dilahirkan berjenis kelamin laki-laki.
Bayi I lahir dengan berat badan (BB) 1.350 gram, bayi II dengan BB 1.370 gram, bayi III dengan BB 1.100 gram dan bayi keempat lahir dengan BB 1.195 gram.
"Bayi kembar empat ini lahir dalam operasi sesar yang dilakukan pada Rabu (7/9/2022) sekitar pukul 08.30 Wita," kata Agus Rusdhy H Hamid.
Dokter Spesialis Obstetri Ginekologi Konsultan Fetomaternal RSUD Provinsi NTB itu juga menerangkan ibu bayi merupakan pasien rujukan dari Bima dan operasi dilakukan dalam umur kehamilan 28/29 minggu.
"Alhamdulillah, operasi berjalan lancar, kurang lebih sekitar 45 menit. Ibu bayi dalam kondisi stabil. Keempat bayi lahir berselang satu menit," ungkap Rusdhy.
Selanjutnya, keempat bayi kini mendapat perawatan intensif oleh dr I Ketut Adi Wirawan dan tim dokter RSUD Provinsi NTB di ruang NICU RSUD Provinsi NTB.
Sementara, Direktur RSUD Provinsi NTB dr Lalu Herman Mahaputra menambahkan kelahiran ini dipersiapkan dengan matang.
Sejak awal kedatangan, kondisi ibu dan janin terus dipantau oleh pihak rumah sakit.
"Ini termasuk kasus yang unik karena kehamilan bayi kembar empat ini terjadi melalui proses pembuahan yang normal, bukan pembuahan buatan atau melalui proses bayi tabung," terang dr Jack, sapaan akrabnya.
Selain itu, suami Siti Nursiah, M Umar (35) mengaku lega dan bersyukur atas kelahiran keempat bayi kembarnya itu.
"Alhamdulillah dengan kehadiran empat bayi ini. Kami pun menyampaikan terima kasih kepada RSUD Provinsi NTB," tutur dia.
Adapun, keempat bayi kembar ini merupakan putra ketiga pasangan petani yang berasal dari Kelurahan Kaboro, Kecamatan Lambitu Kabupaten Bima.
Sebelumnya, pasangan ini telah memiliki seorang putra yang berusia 10 tahun dan seorang putri yang berusia tiga tahun.(Antara/jpnn)
Silakan baca konten menarik lainnya dari GenPI.co di Google News