GenPI.co - Audisi Umum Beasiswa Bulu Tangkis yang diselenggarakan PB Djarum dianggap telah mengeksploitasi anak-anak untuk mengiklankan produk rokok. Tudingan ini dilancarkan KPAI yang akhirnya berhasil memaksa PB Djarum menghentikan acara tersebut tahun depan.
KPAI membuat tudingan bukan tanpa alasan. Adanya tulisan sponsor di jersey yang dikenakan anak-anak peserta audisi tersebut membuat KPAI menegur keras program PB Djarum ini, saat seleksi Beasiswa Djarum di Gedung Olah Raga (GOR) KONI Bandung, Jawa Barat, Juli lalu. Seleksi lanjutannya akan diadakan di Purwokerto 8-10 September 2019.
Baca juga :
Kisruh dengan KPAI, PB Djarum Dibela Pebulutangkis Hariyanto Arbi
Dikritisi KPAI, PB Djarum Cetak Pebulutangkis yang Ditakuti Dunia
Paksa PB Djarum Stop Audisi Umum, Akun Medsos KPAI Dihujat Netter
Lantaran mendapat teguran tersebut, Direktur Program Bakti Olah Raga Djarum Foundation Yoppy Rosimin mengatakan, seleksi di Purwokerto akan menghilangkan seluruh tulisan Djarum dari baju peserta di bawah umur, juga di rangkaian kegiatan.
Ujungnya, kisruh dengan KPAI ini membuat PB Djarum memutuskan agar tidak lagi menghelat acara yang sama tahun depan dan seterusnya. Auto 2019 ini merupakan tahun terakhir pelaksanaan beasiswa bulu tangkis dari PB Djarum.
Dilansir dari berbagai sumber, Yoppy menilai keputusan ini sudah tepat dan untuk kebaikan bersama.
Jangan lewatkan video populer ini:
Silakan baca konten menarik lainnya dari GenPI.co di Google News