Ada Laporan 54 WNI Disekap di Kamboja, Ganjar Pranowo Gerak Cepat

28 Juli 2022 05:00

GenPI.co - Gubernur Jawa Tengah Ganjar Pranowo merespons perihal pengaduan mengenai dugaan penyekapan warga negara Indonesia (WNI) di Kamboja.

Melalui akun media sosial Instagram @ganjar_pranowo, dia memerintahkan Dinas Tenaga Kerja dan Transmigrasi Provinsi Jateng untuk melakukan pengecekan.

"Segera cek @nakertrans.provjateng," perintah Ganjar, Rabu (27/7/2022).

BACA JUGA:  Bima Arya Jagokan Duet Ganjar Pranowo-Ridwan Kamil di Pilpres

Perintah tersebut menindaklanjuti pengaduan seorang warganet dengan akun @angelinahui97 yang mengadu soal penyekapan terhadap 54 WNI di Kamboja.

Kepala Disnakertrans Provinsi Jateng Sakina Rosellasari mengatakan pihaknya pun menindaklanjuti laporan itu dan mendapat informasi dari WNI atas nama Mohammad Effendy.

BACA JUGA:  Ratusan Eks Kader PDIP Jakarta Deklarasi Ganjar Pranowo Presiden

"Dia mewakili 54 WNI yang bekerja di negara Kamboja yang diduga mengalami penipuan penempatan tenaga kerja dan diduga terjadi tindak pidana perdagangan orang (TPPO)," tuturnya.

Menurut dia, para WNI di Kamboja itu dijanjikan bekerja sebagai operator, petugas call center, dan bagian keuangan, namun di lokasi penempatan tidak sesuai dengan kesepakatan.

BACA JUGA:  Sukarelawan Yakin Ganjar Pranowo Direstui Mega pada Pilpres 2024

Sakina menyebut Kementerian Luar Negeri dan KBRI Kamboja sedang menangani persoalan ini, serta melakukan pendalaman kasus bekerja sama dengan otoritas setempat.

"KBRI Kamboja mengatakan bahwa pihaknya telah menerima pengaduan terkait dugaan penyekapan terkait WNI itu. KBRI sudah berkoordinasi dengan Kepolisian Kamboja untuk proses pembebasannya," jelasnya. (antara)

Silakan baca konten menarik lainnya dari GenPI.co di Google News

Redaktur: Irwina Istiqomah

BERITA TERPOPULER

BERITA TERKAIT

Copyright © 2025 by GenPI.co