GenPI.co - Kapolres Metro Jakarta Selatan Kombes Budhi Herdi Susianto menyebut kamera pengawas atau CCTV di rumah Kadiv Propam Irjen Ferdy Sambo mengalami rusak.
Budhi mengatakan CCTV sudah rusak sejak dua minggu lalu sehingga tidak dapat merekam baku tembak antara Brigadir J dan Bharada E.
"Karena CCTV rusak, Kami tidak mendapatkan bukti penembakan," kata Budhi dalam jumpa pers, Selasa (12/7).
Meski begitu, kata Budhi, pihaknya akan berusaha mencari bukti lain di sekitaran lokasi kejadian yang membenarkan adanya peristiwa penembakan tersebut.
"Secara scientific crime investigation, kami berusaha untuk mengungkap, membuat terang peristiwa ini dengan mencari alat bukti lain secara scientific," jelasnya.
Di sisi lain, Budhi mengatakan belum bisa menetapkan Bharada E sebagai tersangka karena tak cukup bukti.
"Berdasarkan alat bukti yang kami dapatkan, kami belum menemukan alat bukti yang menguatkan persangkaan tadi terhadap saudara Bharada E yang melakukan pidana," paparnya.
Seperti diketahui, baku tembak sesama polisi terjadi di rumah Kadiv Propam Jenderal Ferdy Sambo dilatarbelakangi kasus pelecehan terhadap istrinya. (*)
Silakan baca konten menarik lainnya dari GenPI.co di Google News