GenPI.co - Menteri Lingkungan Hidup dan Kehutanan (LHK) Siti Nurbaya mengatakan pengendalian dan pencegahan kebakaran hutan dan lahan (karhutla) adalah tugas bersama.
Selain itu, Menteri Siti juga menyebut penanaman untuk rehabilitasi hutan demi mengurangi banjir dan tanah longsong juga upaya semua pihak.
Menurut Menteri Siti, peran dan kinerja penyuluh kehutanan di tingkat tapak sangat penting.
“Tujuannya ialah memberikan edukasi dan mengajak para kelompok masyarakat berpartisipasi dalam upaya tersebut,” kata Menteri Siti Nurbaya saat apel siaga penyuluh kehutanan di Plaza Ir. Soedjono Suryo, Manggala Wanabakti, Jakarta, Rabu (15/6).
Dia mengatakan apel siaga penyuluh kehutanan itu adalah wujud nyata mengantisipasi, kesiapsiagaan, dan kontribusi untuk meningkatkan kualitas lingkungan hidup dan fungsi hutan.
Selain itu, tujuan lain apel tersebut ialah untuk tanggap terhadap perubahan iklim.
“Sekaligus dalam upaya membangun soliditas, memperkuat in-group feeling dalam jajaran KLHK,” ungkap Menteri Siti.
Menteri Siti juga mengajak semua penyuluh kehutanan dan instansi terkait bahu-membahu berkontribusi pemikiran maupun kegiatan nyata di lapangan.
Hal itu bertujuan mengantisipasi dan siap siaga terhadap ancaman bencana karhutla, banjir, dan tanah longsor.
“Mari terus kita lakukan konsolidasi kegiatan penyuluhan kehutanan dengan berbagai elemen di masyarakat dan instansi terkait. Tingkatkan terus peran dan upaya memotivasi dan memberdayakan masyarakat,” kata Menteri Siti. (*)
Silakan baca konten menarik lainnya dari GenPI.co di Google News