GenPI.co - Pengamat Politik Adib Miftahul menilai pemerintah pusat tak benar-benar abai dalam perhelatan Formula E.
Menurutnya, pemerintah pusat justru yang menjadi alasan Formula E bisa terselenggara dengan sukses.
"Justru, pemerintah pusat menjadi sebab terjadinya perhelatan itu dengan membebaskan tanah sengketa hingga mendanai," ujar Adib kepada GenPI.co, Senin (6/6).
Direktur Eksekutif Kajian Politik Nasional (KPN) itu mengatakan publik harus adil dalam melihat sejarah yang ada di balik Formula E.
"Kalau tidak salah, pemerintah mendanai hingga 80 persen Formula E. Itu juga dukungan luar biasa," ucapnya.
Meski demikian, Adib mengatakan publik hanya fokus pada Gubernur DKI Jakarta Anies Baswedan saja.
"Mereka tidak mau tahu apa yang ada di belakangnya," kata Adib.
Lebih lanjut, Adib menilai bahwa absennya perusahaan plat merah dari Formula E sudah berada dalam perhitungan Menteri BUMN Erick Thohir.
"BUMN pastinya punya perhitungan detail dari sisi bisnis. Mungkin BUMN merasa Formula E tidak terlalu menguntungkan," ucapnya.
Oleh sebab itu, menurut Adib, polemik atau permusuhan Formula E harus disudahi, karena bernuansa politis.(*)
Silakan baca konten menarik lainnya dari GenPI.co di Google News