Airlangga Apresiasi Polri Bantu Menyukseskan Mudik Lebaran

20 Mei 2022 13:45

GenPI.co - Menteri Koordinator Bidang Perekonomian Airlangga Hartarto menyampaikan terima kasih kepada jajaran Polri atas kerja samanya dengan pemerintah menangani pandemi Covid-19.

Menurut Airlangga, kolaborasi pemerintah dengan Polri dan TNI mampu menyukseskan sejumlah program yang dirancang pemerintah.

Antara lain, penyaluran berbagai Program Perlindungan Sosial yang termasuk dalam Program Pemulihan Ekonomi Nasional (PEN).

BACA JUGA:  Fahri Hamzah Marah dengan Singapura, Negara Kecil Aja Belagu

Stabilitas harga pangan, pelonggaran mudik Lebaran, hingga percepatan vaksinasi Covid-19.

“Saya mengapresiasi kerja keras Polri dalam pengamanan arus mudik dan arus balik Lebaran yang lalu. Alhamdulillah, mudik tahun ini tak ada lonjakan kasus Covid-19,” ujar Airlangga saat menyampaikan materi pembelajaran pada Sespimti Polri Dikreg ke-31 T.A. 2022, Kamis (19/5).

BACA JUGA:  Gibran Berseloroh: Pakai Masker Biar Gantengnya Meningkat

Menko Perekonomian menambahkan, pelonggaran mudik mendorong peningkatan Konsumsi Rumah Tangga sebesar 1,09 persen atau mendorong pertumbuhan PDB pada Kuartal II sebesar 0,56 persen.

Di samping kesuksesan dalam penyelenggaraan mudik Lebaran 2022, di tahun ini juga inflasi pada Ramadhan dan Idulfitri berhasil dijaga.

BACA JUGA:  Gus Yaqut Sampaikan Kabar Baik, Jemaah Haji Bisa Bernapas Lega

“Terima kasih kepada jajaran Polri, terutama Satgas Pangan yang terus mendukung kebijakan pemerintah dalam menstabilkan harga-harga kebutuhan pokok,” kata Menko Airlangga.

Selain itu, Polri juga membantu pemerintah dalam program BT-PKLWN serta program BLT Minyak Goreng untuk memenuhi kebutuhan masyarakat yang terdampak kenaikan harga minyak goreng kemasan dan curah.

Hingga 9 Mei 2022, Polri berhasil menyalurkan BT-PKLWN kepada 638 ribu penerima dan BLT Minyak Goreng kepada 1,16 juta penerima.

“Partisipasi Polri juga dibutuhkan dalam penanganan pandemi Covid-19 melalui sosialisasi, edukasi, penegakan hukum, dan percepatan vaksinasi,” jelasnya.

Airlangga mengakui pengawalan dan dukungan Polri juga diperlukan untuk pelaksanaan Presidensi G20, menjaga ketahanan pangan dan energi, serta mengantisipasi dampak gejolak keamanan di dalam negeri.

Ketua Umum Partai Golkar ini mengatakan, terjadinya konflik antara Rusia dan Ukraina berpengaruh terhadap kondisi penawaran dan permintaan di pasar dunia.

Misalkan, hal ini berdampak pada terganggunya pasokan energi, pangan, serta komponen input produksi di dunia.

Kolaborasi dan sinergi adalah hal penting mengingat banyak tantangan ke depan yang akan dihadapi selain pandemi Covid-19," pungkas Airlangga. (*)

Silakan baca konten menarik lainnya dari GenPI.co di Google News

Redaktur: Cahaya

BERITA TERPOPULER

BERITA TERKAIT

Copyright © 2025 by GenPI.co