GenPI.co - Narasi yang menyebut gelombang panas tengah melanda Indonesia beredar viral di Facebook.
Dalam unggahannya pada 11 Mei 2022, salah satu netizen menyebut gelombang panas menyebabkan suhu di Indonesia mencapai 40-50 derajat Celcius.
Dilansir dari laman resmi Kominfo, Kamis (19/5), narasi yang diunggah tidak benar alias hoaks.
BMKG sudah membantah fenomena gelombang panas sedang menerjang Indonesia.
Deputi Bidang Meteorologi BMKG Guswanto menjelaskan cuaca terik di Indonesia bukan karena gelombang panas.
Menurut Guswanto, hal itu terjadi karena posisi semu matahari yang saat ini sudah berada di wilayah utara ekuator.
Hal itu mengindikasikan sebagian wilayah di Indonesia akan memasuki musim kemarau.
BMKG pun sudah melakukan pengamatan suhu pada periode 1-7 Mei 2022.
Berdasarkan pengamatan BMKG, suhu maksimum berkisar antara 33-36,1 derajat Celcius.
Dengan demikian, narasi yang menyebut Indonesia dilanda gelombang panas masuk kategori hoaks. (*)
Silakan baca konten menarik lainnya dari GenPI.co di Google News