Kemenkes Perlu Strategi Atasi Hepatitis Akut, Kata Kornas-Jokowi

GenPI.co - Sekjen Kornas-Jokowi Akhrom Saleh meminta Kementerian Kesehatan (Kemenkes) memiliki strategi baru dalam menangani kasus hepatitis akut misterius. 

Menurut dia, pihaknya mendorong Kemenkes memaksimalkan peran lembaga terkait hingga menyasar kepada masyarakat langsung. 

"Kemenkes juga sebaiknya jemput bola, dengan memaksimalkan puskesmas untuk antisipasi hingga tingkatan rukun tetangga (RT)," ucap Akhrom kepada GenPI.co, Kamis (12/5). 

BACA JUGA:  Waspada Hepatitis Akut, KPAI Soroti Kebijakan Buka Kantin Sekolah

Akhrom mengungkapkan kasus hepatitis akut misterius berpotensi seperti pandemi covid-19. 

Selain khawatir kasus covid-19 terulang, Akhrom menilai pemerintah harus lebih sigap dalam menanggulangi hepatitis akut. 

BACA JUGA:  DPR Minta Kemendikbudristek Lakukan Penanggulangan Hepatitis Akut

Sebab, Akhrom berharap hepatitis akut bisa segera diselesaikan agar tidak menjadi wabah seperti covid-19. 

"Belajar dari pengalaman kemarin saat covid-19 mewabah. Oleh karena itu, perlu mengoptimalkan peran puskesmas dengan jemput bola ke masyarakat," jelasnya.

BACA JUGA:  Hepatitis Akut Merebak, Kornas Jokowi Minta Pemerintah Siap-siap

Akhrom menilai Kementerian Kesehatan seharusnya bisa lebih memahami pelaksanaan strategi tersebut. 

Dengan demikian, dia meminta Kemenkes agar segera membuat langkah cepat dalam menangani kasus hepatitis akut tersebut. 

"Secara teknis, mereka (Kemenkes,red) tentu yang paham operasionalnya di bawah," imbuhnya. (*)