GenPI.co - Kamar Dagang dan Industri (Kadin) Indonesia menilai Kementerian Perhubungan berhasil menjadikan rangkaian arus serta angkutan mudik dan balik Lebaran 2022 dengan lancar serta aman.
Wakil Ketua Umum Kadin Bidang Perhubungan Denon Prawiraatmadja mengatakan perjalanan masyarakat ke kampung halaman berjalan tanpa halangan berarti.
"Kami melihat ini langkah yang dilakukan merupakan respons yang sangat cepat dari Kemenhub dan Polri untuk memperlancar perjalanan mudik Lebaran masyarakat dan ini kami apresiasi," katanya dalam keterangan di Jakarta, Selasa (10/5/2022).
Denon menilai arus mudik tahun 2022 relatif lancar berkat persiapan dan koordinasi seluruh pemangku kepentingan terkait.
Tidak hanya itu, pemerintah melalui Kemenhub bersama Polri juga telah membuat sejumlah rekayasa lalu lintas untuk mencegah kemacetan parah.
Seperti diketahui, ada empat rekayasa lalu lintas yang disiapkan untuk arus mudik tahun ini, yaitu sistem satu arah (one way), ganjil genap, arus berlawanan (contra flow), dan pembatasan kendaraan angkutan barang dan tiga sumbu.
Terkait masih adanya kemacetan di sejumlah titik, pihaknya memakluminya sebab hal ini merupakan perjalanan pertama masyarakat dengan jumlah yang sangat besar setelah dua tahun tidak ada mudik.
Data dari Kementerian Perhubungan jumlah pemudik tahun ini mencapai 85 juta orang, yang 14 juta di antaranya berasal dari pemudik Jabodetabek.
Menurut catatan PT Jasa Marga, lalu lintas arus mudik pada tahun ini mencapai 1,7 juta kendaraan yang meninggalkan wilayah Jabodetabek.
"Jumlah ini merupakan yang tertinggi sepanjang sejarah mudik di tanah air. Masyarakat menyambut dengan antusias arus mudik tahun ini," tuturnya.
Dia juga mengapresiasi upaya dari Kemenhub mengurangi kecelakaan di jalan saat perjalanan menuju kampung halaman dengan memfasilitasi mudik gratis ke sejumlah daerah di Pulau Jawa melalui beberapa moda transportasi. (antara)
Silakan baca konten menarik lainnya dari GenPI.co di Google News