GenPI.co - Presiden Joko Widodo mengimbau kepada masyarakat yang mudik untuk pulang lebih awal agar tidak terkena macet.
Hal tersebut diungkapkan oleh Jokowi melalui akun Instagram pribadinya pada Selasa (3/5).
Awalnya, Jokowi mencermati antrean pemudik di Pelabuhan Merak dan Bakauheni akibat volume kendaraan tidak sebanding dengan kapasitas dermaga di sana.
"Syukur alhamdulillah, perayaan Idulfitri tahun ini berjalan dengan baik. Arus mudik juga lancar meski ada sedikit kendala di lapangan, seperti antrean di Pelabuhan Merak dan Bakauheni," kata Jokowi.
Disebutkan pula bahwa antrean disebabkan volume kendaraan yang sangat banyak di dua pelabuhan tersebut.
"Kita tahu penyebabnya yaitu volume kendaraan yang tidak sebanding dengan kapasitas dermaga," kata Presiden.
Ayah Kaesang Pangarep itu mengatakan bahwa kapal-kapal di dua pelabuhan itu sudah ditambah dari 30-an menjadi 50-an kapal. Akan tetapi, belum cukup. Jokowi menilai dermaga di dua pelabuhan itu perlu ditambah.
Lebih lanjut ayah dari Wali Kota Solo, Gibran Rakabuming Raka itu menilai bila mudik Lebaran 2022, diikuti setidaknya 85,5 juta orang, dengan 23 juta mobil, 17 juta sepeda motor, dan sisanya transportasi umum. Jumlah tersebut relatif sangat banyak.
Hal inilah yang membuat Jokowi mengimbau masyarakat untuk kembali dari kampung halaman lebih awal.
"Jangan bersamaan pada Sabtu atau Minggu untuk menghindari kemacetan di jalan tol, jalan nasional, maupun Pelabuhan di Merak-Bakauheni," tutup Jokowi.(*)
Silakan baca konten menarik lainnya dari GenPI.co di Google News