GenPI.co - Video viral berisi Ketua Umum PDIP Megawati Soekarnoputri ingin merombak Pancasila beredar luas.
Salah satu yang menyebarkan video tersebut ialah pemilik akun Facebook Susilo Bagas.
Dia menyebarkan video yang membandingkan Megawati dengan Presiden Pertama Soekarno.
“Pancasila itu apa? Tidak ada artinya. Kita harus rombak. Kita harus dirikan,” ujar Megawati dalam video itu.
Susilo Bagas pun terang-terangan menuduh mantan presiden itu sebagai anak durhaka.
“Inilah contoh anak yang durhaka sama orang tuanya,” tulis Susilo.
Namun, ucapan Megawati dalam video yang dibagikan Susilo Bagas tidak sesuai kenyataan alias hoaks.
Dilansir dari Turnbackhoax, Selasa (26/4), video tersebut merupakan hasil editan.
Metro TV News pernah mengunggah video lengkap pidato Megawati dalam Kongres V PDIP di Bali.
Dalam pidatonya, Megawati tidak pernah menyebut ingin merombak Pancasila.
Megawati justru berulang kali menyerukan permintaan agar Pancasila sebagai dasar negara tidak dirombak.
Dengan demikian, video Megawati ingin merombak Pancasila masuk kategori konten yang dimanipulasi. (*)
Silakan baca konten menarik lainnya dari GenPI.co di Google News