GenPI.co - Direktur Utama PT MRT Jakarta William Sabandar menyatakan bahwa moda transportasi tersebut akan diproyeksikan sebagai destinasi wisata.
Terkait rencana destinasi wisata, MRT Jakarta akan memperkenalkan berbagai point of interest (POI) yang begitu banyak.
"Nantinya, bisa dinikmati seluruh warga Indonesia, termasuk masyarakat internasional yang ingin datang naik MRT menyaksikan keindahan tersebut," ucap William di kantor Depo Lebak Bulus, Jakarta Selatan, Kamis (31/3).
Adapun 3 tipe wisata yang akan diterapkan, yaitu POI Destination Tourism, Education & Health Tourism, dan Jakarta City Tourism and OTA Tourism.
POI Destination Tourism akan mengusung sistem shopping, culinary, dan activity di sepanjang jalur MRT Jakarta, seperti FX Sudirman, M Bloc, dan Grand Indonesia.
"Ini (POI Destination Tourism) adalah contoh yang mana kami bisa menjalin kerja sama dan sekarang sedang kami bangun," tutur William.
Untuk tipe Education & Health Tourism, William menyebut pihaknya akan bekerja sama dengan mitra feeder sebagai penyedia first mile - last mile untuk menuju stasiun, destinasi wisata, dan komunitas sekolah yang ada di Jakarta.
"Berharap nantinya juga akan bekerjasama dengan provider kesehatan," ucap dia.
Sementara, untuk tipe Jakarta City Tourism and OTA Tourism nantinya akan diadakan program Jakarta City Tour bersama MRT Jakarta dan provider yang menawarkan berbagai macam promo atraksi wisata.
"Kita terus kembangkan dan kita akan kerjasama dengan berbagai provider," pungkas William.
William mengatakan, ketiga tipe tersebut merupakan upaya menjadikan MRT sebagai destinasi wisata. (*)
Silakan baca konten menarik lainnya dari GenPI.co di Google News