GenPI.co— Gubernur DKI Jakarta, Anies Baswedan meresmikan sebuah kebun mini yang dibangun di halaman Balai Kota (Balkot), pada Sabtu (3/8/2019).
Selain memberikan lingkungan yang sejuk dan hijau, kebun yang diberi nama ‘Balkot Farm’ ini bertujuan memberikan apresiasi kepada ASN Pemprov DKI untuk dapat melakukan cocok tanam hidroponik.
“Alhamdulillah, kita bersyukur sekali. Sekarang Balaikota punya kebun..., Balkot Farm. Ukurannya tidak besar, tapi InsyaAllah dampaknya besar.” tulis Anies di akun twitter miliknya.
Baca juga:
Jokowi Sarankan Pakai Transportasi Listrik Atasi Polusi Jakarta
Kualitas Udara Jakarta Terburuk di Dunia Kalahkan Dubai
Namun lagi-lagi kebijakan Anies ini menuai pro krontra di kalangan warga DKI. Selain memberikan pujian, tak sedikit pula netizen yang juga mencuitkan kritik terhadap kebun di Balai Kota.
Warganet ada yang menilai kebun tersebut dirasa tak memberikan manfaat cukup siginikan bagi warga DKI, karena lokasinya di dalam.
Akun Rayyan Adriansyah menulis “manfaatnya apa untuk warga jakarta ??? emang warga tidur di balaikota ???,” tulisnya.
Senada dengan Rayyan, akun Lina Ogie menimpali “Luar biasa besar manfaatnya utk warga Jakarta niih.... Gak tahu apa manfaat nya utk warga, wong gerbang balai kota aja tertutup utk warga... Secara disekolah2 juga uda dari dulu punya kebun obat gini Pak....” cuitnya.
Lalu akun Hendra Hermawan membalas, “Rusun sentra timur residence cakung pulogebang, atapnya datar pak. Bisa dipakai u lahan urban farming, lumayan u menjadi salah satu penyedia udara bersih. Seandainya semua atap rusun, apartemen, ditanami,” balasnya.
Menurut Anies Balkot Farm merupakan hasil kolaborasi beberapa instansi di lingkungan Pemprov DKI Jakarta seperti Diskominfotik, DKPKP, Biro Umum, Dinas Kesehatan, dan juga Bank DKI. Lewat kebun ini ia ingin mengajak warga Jakarta agar memanfaatkan kawasan yang masih terbuka di lingkungannya untuk kegiatan cocok tanam secara vertikal.
Silakan baca konten menarik lainnya dari GenPI.co di Google News