Serang Walikota Risma, Staf Ahli Anies Baswedan 'Dihajar' Netizen

GenPI.co - Senin lalu, DPRD DKI Jakarta meminta bantuan kepada Wali Kota Surabaya Tri Rismaharani atau Wali Kota Risma, datang ke Ibu Kota untuk membantu menyelesaikan masalah sampah yang ada.

Risma pun siap untuk datang ke daerah mana saja yang memerlukan bantuannya dalam penanganan masalah sampah, termasuk Jakarta. Namun, langkah baik Risma justru disindir oleh akun Twitter Marco Kusuma Wijaya yang diketahui merupakan salah satu staf dari Tim Gubernur Untuk Percepatan Pembangunan (TGUPP) DKI Jakarta.

Sindiran itu ditujukan untuk Risma yang dianggap ikut campur dalam masalah penanganan sampah di Ibu Kota. Marco menyebutkan, Risma sebaiknya menjadi  kepala dinas persampahan dan mengurusi urusan dengan anaknya. Meski Marco tidak menjelaskan apa maksud di balik kata 'mengurus urusan dengan anaknya' itu.

Baca juga :

Bu Risma Dapat Penghargaan dari Majalah Her Times

Alat Bantu Pernafasan Wali Kota Risma Pelan-Pelan Dilepas

Duta Besar Inggris untuk Indonesia, Cinta Mati pada Kota Surabaya

Keren! Bagus banget buat Jakarta kalau Bu Risma mau jadi Kepala Dinas Persampahan. Dinas Lingkungan Hidup bisa dipecah menjadi salah satunya Dinas Persampahan. Semoga beliau mau, kalau sdh lega dg urusan anaknya, tulis Marco lewat akun Twitter @mkusumawijaya

Netizen pun justru menyayangkan cuitan yang diunggah oleh Marco. Menurut warganet Marco dinilai menyerang wilayah pribadi Wali Kota Risma secara langsung yang tak ada hubungannya dengan profesionalisme jabatan. Marco pun menuai kritikan pedas netter. Simak berikut ini.

Minta bu Risma mengatasi sampah DKI itu jelas sebuah kritik DPRD DKI kpd gubernur DKI. kalo gak suka dg kritik itu, hrsnya kritik balik DPRD DKI, bkn malah nyerang bu Risma, apalagi nyinggung urusan pribadi, krn bu Risma tdk menawarkan diri. twit ini kelihatan sekali paniknya, tulis @sibelajar.

Memalukan cuitan mu bung... kupikir kau bisa berfikir jernih dan menjawab dengan elegan karena banyak orang beranggapan kau orang pintar, terpelajar dan sedikit terhormat, tulis @DjanChoek.

Biasanya orang yg ga becus kerja seperti ini akan sangat tersinggung apabila akan ada perbaikan dilingkungannya, tulis @n_alfah.

Kenapa masih butuh risma ke jakarta. Kamu TGUPP kerjanya apa selain habisnya APBD DKI berpuluh milyar? tulis @pocongtwit.

Tak hanya netizen random, melalui Twitter Humas Pemkot Surabaya juga menyayangkan cuitan yang dilakukan oleh Marco Kusuma Wijaya. 

Terkait tweet yang disampaikan oleh @mkusumawijaya ini, kami menyesalkan hal tersebut karena menyerang secara personal Wali Kota Surabaya, tulis @BanggaSurabaya.