GenPI.co - Sebanyak 63 penyelam Kontingen Gorontalo mengikuti pemecahan rekor dunia penyelaman di Manado, Sulawesi Utara.Bersama kontingen lain, puluhan penyelam ini akan menyelam di laut kawasan Mega Mas.
Kapolda Gorontalo Brigjen Rachmad Fudhail melepas keberangkatan mereka hari ini, Rabu (31/7). Para penyelam berasal dari unsur Polri, Basarnas, Dinas Perikanan,Polwan, Bhayangkari serta Komunitas Penyelam Gorontalo.
Menariknya terdapat 5 personil Polisi Wanita dan seorang anggita Bhayangkari. Dalam pemecahan rekor selam dunia ini, akan ada sesi rangkaian penyelam terpanjang di bawah air, konfigurasi selam ini akan dilakukan pada hari pertama kegiatan, Kamis (1/8/).
Baca juga:
Masjid Megah ini Bakal Jadi destinasi Religi Andalan di Batam
Jokowi Tak Ingin Buru-buru Menentukan Lokasi Ibu Kota Baru
Sedangkan hari kedua, Sabtu (3/8) dilakukan penyelaman massal terbanyak. Sebanyak 3000 penyelam pria/wanita, dan akan membnetangkan bendera merah putih terbesar dengan ukuran 26 x 39 meter.
Kegiatan ini Prakarsai oleh ketua umum Bhayangkari Ny Tri Suswati Tito Karnavian dengan tujuan pemecahan rekor dunia-Guinness World Records (GWR).
"Dalam rangka memperingati kemerdekaan seluruh Polda bergabung dalam kegiatan ini. Kami berharap kontingen Gorontalo dapat membawa nama baik," kata Rachmad Fidhail.
Kapolda juga berharap melalui kegiatan ini dapat menarik minat pemuda Gorontalo untuk ikut menyelam sehingga nantinya akan ada bibit penyelam yang akan berkiprah di tingkat nasional. Kapolda juga menyampaikan berencana membuka sekolah selam di Gorontalo.
Silakan baca konten menarik lainnya dari GenPI.co di Google News