GenPI.co - Prakiraan cuaca BMKG 3 Februari 2022 wajib disimak. Curah hujan Jateng Selatan terpantau masih tinggi. Mohon waspada.
Kepala Kelompok Teknisi BMKG Stasiun Meteorologi Tunggul Wulung Cilacap Teguh Wardoyo, membagi data ini.
Dari pantauannya, curah hujan pada Februari 2022 di wilayah Jawa Tengah bagian selatan diprakirakan masih tinggi.
Jateng selatan, khususnya sebagian besar wilayah Cilacap dan Kebumen serta sebagian Banyumas diminta waspada.
Ada peluang terjadi hujan dengan kategori tinggi atau 151-300 milimeter per dasarian.
Menurut dia, peluang hujan tinggi juga berpotensi di sebagian kecil wilayah Pekalongan, Pemalang, Jepara dan Demak, meski pun peluangnya lebih kecil dari wilayah Jateng selatan.
"Prakiraan probalistik curah hujan Stasiun Klimatologi Semarang, peluang hujan pada (10 hari) pertama Februari 2022 di hampir sebagian besar wilayah Jawa Tengah berpeluang terjadi hujan kategori menengah atau 51-150 milimeter per dasarian," kata Teguh Wardoyo di Cilacap, Rabu (2/2/2022).
Sementara berdasarkan prakiraan deterministik curah hujan pada dasarian pertama bulan Februari 2022 sebagian besar wilayah Jawa Tengah masuk kriteria menengah atau 51-150 milimeter per dasarian.
Di sebagian besar wilayah Cilacap dan Kebumen, sebagian wilayah Banyumas, sebagian kecil wilayah Pekalongan, Pemalang, Jepara dan Demak masuk kriteria tinggi atau 151-200 milimeter per dasarian.
Untuk sebagian besar wilayah Kabupaten Boyolali, Sragen, Sukoharjo, sebagian wilayah Kabupaten Semarang, sebagian kecil wilayah Cilacap, Grobogan, Klaten, dan Magelang masuk kriteria tinggi atau 151-200 milimeter per dasarian.
"Curah hujan pada dasarian kedua bulan Februari 2022 di sebagian besar wilayah Jawa Tengah diprakirakan masuk kriteria menengah atau 51-150 milimeter per dasarian," katanya.
Dia mengatakan curah hujan pada dasarian ketiga bulan Februari 2022 di seluruh wilayah Jateng masuk kriteria menengah atau 51-150 milimeter per dasarian.
Sedangkan pada dasarian pertama bulan Maret 2022 di seluruh wilayah Jateng masuk kriteria menengah atau 76-150 milimeter per dasarian.
Teguh mengatakan, curah hujan pada dasarian pertama bulan Februari di wilayah tengah-selatan dan timur Cilacap diprakirakan masuk kategori tinggi atau 151-200 milimeter per dasarian.
"Sebaliknya pada akhir Februari atau dasarian ketiga bulan Februari, wilayah Cilacap bagian tengah-selatan dan timur diprakirakan kondisi jumlah curah hujannya menurun, yaitu pada kisaran 76-100 milimeter per dasarian atau kategori menengah," tambahnya. (antara)
Silakan baca konten menarik lainnya dari GenPI.co di Google News