GenPI.co - Kota Bandung menyimpan banyak harta karun keindahan. Terkenal dengan kulinernya, kreativitas warganya, ragam tempat wisata, dan rindangnya pepohonan.
Pemerintah Kota (Pemkot) Bandung pun menggaet salah satu jasa konsultan branding terbesar, Markplus Inc.
Plt Wali Kota Bandung, Yana Mulayana mengatakan, kerja sama ini dibangun sebagai bentuk mencari branding terbaik untuk Kota Bandung.
"Bandung ini punya banyak sekali potensi. Kami ingin menonjolkan satu potensinya sebagai branding untuk Kota Bandung dalam jangka waktu yang lama. Agar Bandung bisa menjadi kota dunia," ujar Yana di Bandung, Senin (31/1/2022).
Founder and Chairman Markplus, Hermawan Kartajaya menjelaskan, konsep branding terbaik untuk Bandung sampai 2030 ialah kota keatif.
"Kreatif ini dalam banyak hal. Bukan hanya dari ekonomi kreatif, tapi juga dari segi kreativitas berbasis seni dan lingkungan," katanya.
Menurut Hermawan, meski isu usaha mikro, kecil, dan menengah (UMKM) memang tergolong seksi, tapi Kota Bandung harus mencari strategi lain dengan sudut pandang yang lebih makro.
"Semua kota akan mengembangkan UMKM. Tapi saya pikir, Kota Bandung bisa meningkatkan di segi industri kreatif. Bandung Barat jadi wisata agronya, sedangkan Kota Bandung jadi industri kreatif berbasis seni," jelasnya.
Bahkan, dari segi lingkungan pun bisa menjadi kreativitas tersendiri yang bisa dikembangkan Kota Bandung.
"Harapannya, Kota Bandung juga nanti bisa membuat pengolahan sampah menjadi energi terbarukan," tuturnya.
Sebagai info, pada 2020 sekitar 116 kota sudah tergabung dalam kota kreatif atau UNESCO Creative City Network yang terbagi menjadi tujuh kategori.
Adapun kategori tersebut, yakni Kerajinan & Kesenian Rakyat, Desain, Film, Gastronomy, Sastra, Media, dan Seni Musik. Kota Bandung pun terpilih dalam kategori Desain. (*)
Silakan baca konten menarik lainnya dari GenPI.co di Google News