Warga Banten dalam Bahaya, tapi Jakarta Paling Parah

GenPI.co - Warga Banten dikabarkan dalam bahaya, meskipun saat ini daerah Jakarta masih paling parah kondisinya.

Hal tersebut mengacu kepada adanya tambahan 174 kasus terkonfirmasi positif covid-19 pada Minggu, 2 Januari 2021 kemarin.

Melalui siaran pers Kementerian Kesehatan atau Kemenkes, Jakarta menjadi daerah yang paling parah dalam hal penambahan kasus covid-19.

BACA JUGA:  Direktur IPO Bongkar Hasil Survei di Banten, Hasilnya Bikin Kaget

Diketahui, terdapat 103 pasien baru covid-19 pada hari Minggu (2/1) kemarin. Lalu disusul oleh Riau dengan tambahan 24 kasus, kemudian Jawa Barat 10 kasus, dan Jawa Timur delapan kasus.

Sedangkan Banten berada di posisi kelima, dengan tambahan tujuh kasus positif covid-19 sejauh ini.

BACA JUGA:  Jelang Natal dan Tahun Baru, BI Banten Ungkap Manuver Tak Terduga

Lebih lanjut, data Kemenkes menjabarkan bahwa pada Minggu (2/1) kemarin, terdapat 31 provinsi dengan tambahan jumlah kasus positif covid-19 di bawah 10 orang, serta terdapat 16 provinsi yang tidak mengalami tambahan jumlah kasus positif covid-19.

Sementara jumlah pasien meninggal akibat covid-19 di Tanah Air pada Minggu (2/1) kemarin tercatat ada satu pasien, yaitu di Provinsi Maluku.

BACA JUGA:  Kinerja Bank Banten Memuaskan, 2022 Bidik Hypergrowth

Jumlah pasien yang berhasil sembuh dari penularan covid-19 di Tanah Air pada Minggu (2/1) mencapai 190 orang dengan jumlah pasien sembuh tertinggi disumbang Provinsi DKI Jakarta, yakni 106 pasien sembuh.

Posisi kedua ditempati Jawa Barat dengan 35 pasien sembuh, Jawa Timur di posisi ketiga dengan delapan pasien sembuh.

Papua Barat di urutan keempat dengan mencatatkan tujuh pasien sembuh. Di posisi kelima Sumatera Utara dan Nusa Tenggara Timur, dengan masing-masing enam pasien sembuh.

Secara nasional, jumlah kasus aktif turun sebanyak 17 orang menjadi 4.382 kasus aktif.

Jumlah spesimen yang diperiksa pada hari ini sebanyak 201.482 spesimen dengan tingkat positif sebesar 0,15 persen.(Antara)