GenPI.co - Anggota Komisi IX DPR RI Rahmad Handoyo meminta masyarakat waspada saat nonton bareng alias nobar final Piala AFF.
Ia pun mengingatkan soal adanya varian Omicron transmisi lokal.
“Nonton bareng (Nobar) agar memastikan diri dengan prokes yang ketat, aktifitas yang emosional mendukung timnas kesayangan kita harus wajib 3 M,” ucap Rahmad kepada GenPI.co, Rabu (29/12).
Rahmad mengatakan protokol kesehatan tidak boleh ditawar, terlebih dengan adanya tranmisi lokal Omicron.
Politikus PDI Perjuangan ini pun meminta agar penggunaan alat tes PCR SGTF (S-Gene Target Failure), teknologi yang diyakini paling cepat mendeteksi Omicron, lebih diperluas lagi.
“Pintu masuk harus tetap dijaga ketat dengan protokol yang sudah ditetapkan, yaitu dengan menggunakan protokol karantina. Tidak boleh ada toleransi,” ucapnya.
Rahmad juga mengimbau kepada masyarakat agar tidak panik dan terus mengikuti perkembangan kasus Covid-19, khususnya tentang varian Omicron yang disampaikan pemerintah.
“Kasus Omicron ini bukan main-main, ini masalah serius. Covid masih berbahaya dan varian omicron sudah di depan mata,” beber Rahmad.
Ia pun meminta kepada semua masyarakat untuk terus mematuhi protokol kesehatan.
Menurut Rahmad, dengan ditemukannya kasus Omicron tranmisi lokal, semua pihak harus lebih waspada.
“Masyarakat sebaiknya bisa menahan diri untuk tidak liburan, baik di dalam negeri apalagi ke luar negeri,” tuturnya. (*)
Silakan baca konten menarik lainnya dari GenPI.co di Google News