Suka Duka Menjadi Sukarelawan, Bawa Potongan Tubuh ke Rumah

21 Oktober 2021 19:50

GenPI.co - Ketua Umum Masyarakat Relawan Indonesia (MRI) Jawa Tengah Taufiqurrahman, mengatakan pengalaman menjadi sukarelawan itu luar biasa.

Menurutnya, sukarelawan itu tidak bisa diukur dan dihargai oleh apa pun.

"Ketika didoakan oleh yang dibantu, bikin mereka tersenyum, itu tak ternilai," jata Taufiq kepada GenPI.co, Kamis (21/10).

BACA JUGA:  Hasto Sanjung Jokowi, Sindir Presiden Sebelumnya

Taufiq punya cerita yang menegangkan sekaligus memorable. Saat itu dia mendapatkan tugas mendampingi pengobatan ke rumah sakit.

Ternyata, orang yang didampinginya itu terkena kanker tulang dan harus mendapatkan kenyataan diamputasi.

BACA JUGA:  Aktivitas Daring Jadi Kunci Komunitas Bumi Literasi Tetap Aktif

Usia pengobatan dirinya dimintai tolong oleh keluarga untuk membawa potongan anggota tubuh itu ke rumah.

"Waktu itu saya belum bisa mobil dan tidak ada ambulan. Akhirnya saya bawa pakai motor," katanya.

BACA JUGA:  Undertaker, Komunitas Musik Cadas Dari Tangerang Selatan

Taufiq memang terbilang sudah melalang buana di dunia sukarelawan. Dia ikut MRI Jawa Tengah sejak 2016, saat itu merupakan tahun pertama MRI Jateng berbentuk struktur organisasi.

Meski tongkat dimulainya dari 2010, bisa dibilang komunitas ini baru menemui ritmenya pada 2016.

Tak lama setelah itu, ada 35 daerah lain di Jateng yang ikut berada di bawah naungan MRI Jateng.

"Anggotanya kurang lebih lima ribu orang. Itu dari 15 tahun ada, sampai 40-50 tahunan juga ada," katanya.

Komunitas yang bergerak dikerelawanan ini tentu sering mengadakan project untuk tujuan membantu masyarakat.

Misalnya, saat banjir di Semarang awal 2021, mereka mengirim perahu karet, membuat dapur umum, air bersih, serta teman-teman kerelawanan yang berprofesi sebagai dokter menyediakan pengobatan.

Menurutnya, terjun ke dunia kerelawanan ini punya banyak manfaat membuat dirinya lebih banyak bersyukur, terutama ketika mendengar ragam cerita dari banyak orang.

Selain itu, tentu saja relasi jadi bertambah, baik sesama sukarelawan maupun dengan masyarakat.(*)

Silakan baca konten menarik lainnya dari GenPI.co di Google News

Redaktur: Cahaya Reporter: Chelsea Venda

BERITA TERPOPULER

BERITA TERKAIT

Copyright © 2025 by GenPI.co