Amarah Novel PA 212: Rezim Saat Ini Selalu Menutup Mata!

29 September 2021 10:25

GenPI.co - Wakil Sekretaris Jenderal Persaudaraan Alumni 212 Novel Bamukmin merespons soal kekerasan terhadap umat Islam yang marak terjadi di berbagai daerah.

Novel lantas menyoroti pembakaran mimbar masjid di Makassar, penusukan ustaz di Batam, muazin yang disayat di bagian telinga di Medan, hingga penembakan ustaz di Tangerang.

Pentolan 212 ini seolah tak kaget dengan banyaknya aksi kekerasan yang terjadi.

BACA JUGA:  Slamet PA 212 Keluarkan Instruksi Tegas: Umat Islam Waspada!

"Namun, rezim saat ini selalu menutup mata," kata Novel Bamukmin kepada GenPI.co, Rabu (29/9).

Novel menduga kekerasan terhadap ulama terjadi justru diprovokatori oleh rezim dengan cara mengkriminalisasi ulama.

BACA JUGA:  Pentolan 212 Minta RUU Perlindungan Tokoh Agama Disahkan

"Dengan begitu, 'guru kencing berdiri, murid kencing berlari'," katanya.

Akan tetapi, di saat yang sama ormas yang terdepan dalam aksi kemanusiaan malah dituduh sebagai pelaku kekerasan bahkan radikal.

BACA JUGA:  Novel Bamukmin: Pluralisme adalah Paham yang Sesat

Novel juga menyinggung ormas pimpinan Habib Rizieq Shihab (HRS) yang enam laskarnya ditembak mati bahkan dibubarkan.

Sebelumnya, Ketua Umum Persaudaraan Alumni (PA) 212 Slamet Maarif juga mengungkapkan hal senada.

Slamet bahkan meminta umat Islam bersiaga 24 jam untuk menjaga ulama.

Selain itu, untuk para pelaku diharapkan bisa diberi hukuman yang berat. (*)

Silakan baca konten menarik lainnya dari GenPI.co di Google News

Redaktur: Yasserina Rawie Reporter: Chelsea Venda

BERITA TERPOPULER

BERITA TERKAIT

Copyright © 2025 by GenPI.co