GenPI.co - Menteri Komunikasi dan Informatika, Johnny G Plate meminta masyarakat waspada terhadap varian baru Covid-19, Varian Mu.
Saat ini Varian Mu memang belum ditemukan di Indonesia, tetapi sudah ditemukan di 46 negara.
“Pemerintah bergerak cepat dan tepat untuk mengantisipasi masuknya Covid-19 Varian Mu atau B.1.621," ujar Johnny G Plate dalam siaran pers, Selasa (8/9/2021) kemarin.
Pemerintah juga akan bergerak cepat dengan meningkatkan pengawasan di seluruh area pintu masuk ke Indonesia dari luar negeri.
Johnny memastikan pengawasan dilakukan di seluruh pintu masuk, seperti bandara dan pelabuhan.
Pemeriksaan dilakukan secara whole genome sequencing kepada seluruh WNI atau WNA yang memiliki riwayat perjalanan ke negara dengan tingkat penyebaran Varian Mu tinggi, seperti Kolombia, Jepang, India, Hongkong dan Ekuador.
Whole genome sequencing merupakan upaya untuk mengetahui penyebaran mutasi virus SARS-Cov2 atau Covid-19.
Pemerintah turut mendorong seluruh pemangku kebijakan di daerah untuk mendukung pemeriksaan whole genome sequencing dengan mengirimkan sampel.
"Semua dilakukan agar Indonesia tidak mengalami gelombang ketiga Covid-19,” jelasnya.
Seluruh masyarakat juga diminta tetap waspada dan disiplin memakai masker, menjaga jarak, mencuci tangan serta menyegerakan vaksinasi.
“Pemerintah minta masyarakat untuk tak terjebak euforia penurunan kasus harian Covid-19 dan pembukaan di beberapa sektor secara gradual, karena potensi masuknya varian baru tetap ada," tegas dia.
Adapun, WHO mengategorikan Varian Mu sebagai Variant of Interest (Vol) atau varian yang perlu kajian lebih lanjut terkait dampak dalam penularan dan tingkat laju penularannya.(Antara/jpnn)
Silakan baca konten menarik lainnya dari GenPI.co di Google News